Libur Nataru, Yogya dan Bali Jadi Tujuan Terfavorit
Selasa, 19 Desember 2023 - 13:20 WIB
JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyampaikan bahwa survei dari Badan Kebijakan Transportasi (BKT) memprediksi potensi pergerakan masyarakat mencapai 107,63 juta orang atau 39,83% dari total populasi nasional pada masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023/2024.
Menurut dia potensi pergerakan tersebut meningkat 143,65 persen dibandingkan tahun lalu yang diprediksi hanya 44,17 juta orang. Dari hasil survei tersebut kebanyakan masyarakat akan menghabiskan momen Nataru untuk liburan ke lokasi wisata sebesar dengan presentase sebesar 45,29 persen.
Kemudian liburan pulang kampung sebesar 30,15 persen, dan merayakan Nataru di kampung halaman 18,98 persen. Menhub mengatakan bahwa wilayah yang akan dituju masyarakat untuk berlibur ialah wilayah Yogyakarta dan Bali.
"Terkait dengan wisata ini di mana Jogja kalau di sektor darat yang menjadi tujuan utama sedangkan udara yaitu Bali," kata Menhub dalam acara pembukaan osko Angkutan Natal dan Tahun Baru 2024 (Nataru) di Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat, Selasa (19/12/2023).
Oleh karenanya, Menhub meminta kepada stakeholders yang terlibat pada angkutan Nataru ini untuk lebih memperhatikan wilayah tersebut yang diprediksi akan mengalami kepadatan. "Oleh karenanya kita meminta kepada semua sektor untuk melaksanakan dengan baik semua kegiatan-kegiatan di dua titik tersebut," katanya.
Menurut dia potensi pergerakan tersebut meningkat 143,65 persen dibandingkan tahun lalu yang diprediksi hanya 44,17 juta orang. Dari hasil survei tersebut kebanyakan masyarakat akan menghabiskan momen Nataru untuk liburan ke lokasi wisata sebesar dengan presentase sebesar 45,29 persen.
Kemudian liburan pulang kampung sebesar 30,15 persen, dan merayakan Nataru di kampung halaman 18,98 persen. Menhub mengatakan bahwa wilayah yang akan dituju masyarakat untuk berlibur ialah wilayah Yogyakarta dan Bali.
"Terkait dengan wisata ini di mana Jogja kalau di sektor darat yang menjadi tujuan utama sedangkan udara yaitu Bali," kata Menhub dalam acara pembukaan osko Angkutan Natal dan Tahun Baru 2024 (Nataru) di Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat, Selasa (19/12/2023).
Oleh karenanya, Menhub meminta kepada stakeholders yang terlibat pada angkutan Nataru ini untuk lebih memperhatikan wilayah tersebut yang diprediksi akan mengalami kepadatan. "Oleh karenanya kita meminta kepada semua sektor untuk melaksanakan dengan baik semua kegiatan-kegiatan di dua titik tersebut," katanya.
(nng)
Lihat Juga :
tulis komentar anda