Buka Perdana Perdagangan IHSG 2024, Wapres: Dimulainya Berkah Bagi Masyarakat

Selasa, 02 Januari 2024 - 10:26 WIB
Wapres, Ma’ruf Amin mengatakan, 2024 merupakan tahun berkah bagi seluruh masyarakat Indonesia saat membuka Perdagangan Bursa Efek Indonesia Tahun 2024 di Main Hall BEI. Foto/Dok
JAKARTA - Wakil Presiden atau Wapres Ma’ruf Amin mengatakan, 2024 merupakan tahun berkah bagi seluruh masyarakat Indonesia. Hal ini diungkapkan Wapres saat membuka Perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2024 di Main Hall BEI, Jl. Jenderal Sudirman Kav. 52-53, Senayan, Jakarta Selatan, Selasa (2/1/2024).

“Mari kita songsong tahun ini dengan penuh optimisme, penuh semangat, dan diikuti kerja keras, agar pembangunan negeri ini mencapai tujuan mulianya. Pembukaan Perdagangan Bursa Efek Indonesia Tahun 2024 menandai dimulainya tahun berkah bagi seluruh masyarakat Indonesia,” ungkap Wapres dalam sambutannya.



Wapres pada kesempatan itu mengatakan bahwa Tahun 2024 masih menunjukkan tanda-tanda optimisme pada pertumbuhan ekonomi Indonesia. Mengingat, data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan III-2023 mencapai hampir 5% (year-on-year).



“Terlebih jika mengaca pada kinerja pasar modal Indonesia sepanjang tahun 2023, maka kita pun sepantasnya optimistis,” kata Wapres.



Wapres mengatakan, selain stabilitas pasar modal yang terjaga, pertumbuhan positif nampak dari meningkatnya aktivitas perdagangan, jumlah penghimpunan dana, serta jumlah investor ritel. Investor ritel pasar modal yang kini mencapai 12 juta lebih, mengindikasikan adanya partisipasi masyarakat yang kian baik.

“Berbagai prestasi bursa efek juga diharapkan memberi suntikan optimisme yang lebih besar lagi, bagi pelaku pasar modal maupun masyarakat luas. Dengan eksekusi strategi dan kebijakan yang tepat, saya meyakini pasar modal Indonesia mampu berkinerja lebih cerah,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Wapres secara khusus mengingatkan agar BEI diharapkan mampu meningkatkan likuiditas perdagangan saham, termasuk aktivitas perdagangan saham dan frekuensi transaksi, serta senantiasa mengedepankan prinsip akuntabilitas, transparansi dan tata kelola yang baik.

“Tingkatkan partisipasi semua pemangku kepentingan untuk turut mempromosikan pasar modal Indonesia dan memanfaatkan beragam media digital dalam edukasi pasar modal,” kata Wapres.
(akr)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More