Bakal Menguat, IHSG Pekan Depan Diramal Bergerak di 7.123-7.272
Minggu, 04 Februari 2024 - 19:00 WIB
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan awal pekan, Senin (5/2/2024), diprediksi akan menguat. Sepanjang perdagangan, indeks diperkirakan bakal bergerak di kisaran 7.123-7.272.
CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, selama pekan pendek jelang libur Imlek ini, pergerakan IHSG akan diwarnai oleh rilis data perekonomian yang akan dirilis pemerintah.
"Hal ini tentunya menjadi salah satu faktor yang dapat mempengaruhi pola gerak IHSG hingga beberapa waktu mendatang, ditambah jelang rilis data perekonomian mengenai cadev di pertengahan pekan," ungkap William dalam risetnya, dikutip Minggu (4/2/2024).
IHSG sepekan lalu tercatat mengalami penguatan. Data perdagangan saham BEI selama periode tanggal 29 Januari sampai dengan 2 Februari 2024 menunjukkan IHSG ditutup bervariasi sepanjang pekan. IHSG menguat 1,42% dan ditutup di level 7.238 dari posisi 7.137 pada pekan sebelumnya.
Untuk pekan ini, William memberikan rekomendasi sejumlah saham yang dapat menjadi pilihan, antara lain UNVR, EXCL, HMSP, TBIG, ASII, BBCA, PWON, ASRI, dan KLBF.
CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, selama pekan pendek jelang libur Imlek ini, pergerakan IHSG akan diwarnai oleh rilis data perekonomian yang akan dirilis pemerintah.
"Hal ini tentunya menjadi salah satu faktor yang dapat mempengaruhi pola gerak IHSG hingga beberapa waktu mendatang, ditambah jelang rilis data perekonomian mengenai cadev di pertengahan pekan," ungkap William dalam risetnya, dikutip Minggu (4/2/2024).
IHSG sepekan lalu tercatat mengalami penguatan. Data perdagangan saham BEI selama periode tanggal 29 Januari sampai dengan 2 Februari 2024 menunjukkan IHSG ditutup bervariasi sepanjang pekan. IHSG menguat 1,42% dan ditutup di level 7.238 dari posisi 7.137 pada pekan sebelumnya.
Untuk pekan ini, William memberikan rekomendasi sejumlah saham yang dapat menjadi pilihan, antara lain UNVR, EXCL, HMSP, TBIG, ASII, BBCA, PWON, ASRI, dan KLBF.
(fjo)
tulis komentar anda