Soal Sinkronisasi dengan Presiden Baru, Sri Mulyani: Aku Enggak Lah
Senin, 19 Februari 2024 - 20:02 WIB
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengenakan baju hitam saat menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu 2024 di TPS 73 Bintaro, Tangerang Selatan, Banten, Rabu (14/2/2024). FOTO/Tangkapan Layar Instagram @smindrawati.
JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani tidak mau ikut campur membicarakan sinkronisasi pemerintahan dengan presiden berikutnya. Hal itu disampaikan Sri Mulyani saat dipanggil Presiden Jokowi di Istana Negara, Senin (19/2/2024).
"Nanti itu bapak presidenlah. Aku enggak lah, aku ngurusin APBN aja," ujar dia.
Dia secara penuh menyerahkan urusan transisi pemerintahan kepada Jokowi selaku presiden. Meski demikian, sinkronisasi sesuatu yang tidak bisa dihindarkan. Sri Mulyani menegaskan harus ada pembahasan antara Jokowi dengan presiden berikutnya agar masa transisi pemerintahan berjalan dengan baik.
Dalam pertemuan itu juga dibahas soal tunjangan hari raya (THR). Sri Mulyani mengatakan THR untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) sudah mulai disiapkan.
Dia mengungkapkan pemerintah akan menerbitkan peraturan pemerintah (PP) THR Lebaran. Dia menjamin THR akan cair pertengahan bulan Ramadan. Tidak hanya soal THR PNS, Sri Mulyani juga melaporkan beberapa perubahan pos belanja dalam APBN misalnya terkait BLT hingga bantuan pangan.
"Nanti itu bapak presidenlah. Aku enggak lah, aku ngurusin APBN aja," ujar dia.
Dia secara penuh menyerahkan urusan transisi pemerintahan kepada Jokowi selaku presiden. Meski demikian, sinkronisasi sesuatu yang tidak bisa dihindarkan. Sri Mulyani menegaskan harus ada pembahasan antara Jokowi dengan presiden berikutnya agar masa transisi pemerintahan berjalan dengan baik.
Dalam pertemuan itu juga dibahas soal tunjangan hari raya (THR). Sri Mulyani mengatakan THR untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) sudah mulai disiapkan.
Dia mengungkapkan pemerintah akan menerbitkan peraturan pemerintah (PP) THR Lebaran. Dia menjamin THR akan cair pertengahan bulan Ramadan. Tidak hanya soal THR PNS, Sri Mulyani juga melaporkan beberapa perubahan pos belanja dalam APBN misalnya terkait BLT hingga bantuan pangan.
(nng)
Lihat Juga :
tulis komentar anda