Rupiah Ditutup Melemah Lagi, Dolar AS Tembus Rp16.090
Selasa, 28 Mei 2024 - 16:53 WIB
Lonjakan ini menandakan adanya peningkatan dalam perdagangan internasional, yang didorong oleh perbaikan ekonomi di berbagai negara, termasuk China. Hal ini memberikan harapan bahwa kondisi global dapat menjadi lebih baik dari prediksi yang diberikan oleh IMF dan Bank Dunia pada tahun 2024.
Meskipun ada tanda-tanda positif dalam ekonomi global, ketegangan geopolitik masih menjadi ancaman yang menghantui stabilitas dunia. Eskalasi konflik di Gaza, di mana pasukan Israel telah memasuki Rafah, yang menimbulkan dinamika yang luar biasa di kawasan tersebut. Hubungan yang tegang antara Amerika Serikat dan China turut mempengaruhi kondisi global secara keseluruhan.
Dengan demikian, meskipun terdapat kabar baik dalam hal perbaikan ekonomi global, penting bagi semua pihak untuk tetap waspada terhadap ketegangan geopolitik yang dapat mempengaruhi stabilitas dan pertumbuhan ekonomi di seluruh dunia.
Berdasarkan data diatas, mata uang rupiah untuk perdagangan besok diprediksi bergerak fluktuatif, namun kembali ditutup melemah di rentang Rp16.080 - Rp16.140.
Meskipun ada tanda-tanda positif dalam ekonomi global, ketegangan geopolitik masih menjadi ancaman yang menghantui stabilitas dunia. Eskalasi konflik di Gaza, di mana pasukan Israel telah memasuki Rafah, yang menimbulkan dinamika yang luar biasa di kawasan tersebut. Hubungan yang tegang antara Amerika Serikat dan China turut mempengaruhi kondisi global secara keseluruhan.
Dengan demikian, meskipun terdapat kabar baik dalam hal perbaikan ekonomi global, penting bagi semua pihak untuk tetap waspada terhadap ketegangan geopolitik yang dapat mempengaruhi stabilitas dan pertumbuhan ekonomi di seluruh dunia.
Berdasarkan data diatas, mata uang rupiah untuk perdagangan besok diprediksi bergerak fluktuatif, namun kembali ditutup melemah di rentang Rp16.080 - Rp16.140.
(nng)
tulis komentar anda