Unilever Indonesia Kolaborasi Edukasi Kesetaraan Gender bagi Komunitas Tuli

Kamis, 30 Mei 2024 - 16:19 WIB
Program Manager FeminisThemis Rifka Dyah Safitri menjelaskan, dalam workshop offline, pihaknya akan menyampaikan materi seperti pengenalan anatomi tubuh dan organ reproduksi; pengenalan pubertas; hak kesehatan seksual dan reproduksi dasar; pentingnya consent dan hak batasan tubuh; risiko di ruang digital terkait consent; serta Psychology First Aid (PFA) untuk membantu mengatasi beban atau trauma yang mungkin dirasakan perempuan Tuli.

Dengan pelaksanaan program ini, diharapkan akan lahir lebih banyak fasilitator tuli yang mampu mengadvokasi isu-isu kesehatan seksual dan reproduksi di komunitas Tuli, serta memberikan manfaat langsung kepada setidaknya 300 teman tuli. Selain itu, melalui media sosial, program ini diharapkan dapat menjangkau hingga 10 ribu orang untuk meningkatkan pemahaman tentang isu kekerasan seksual serta edukasi kesehatan seksual dan reproduksi di komunitas tuli.

"Laporan Indeks Hak Asasi Manusia 2023 menunjukkan sejumlah variabel seperti Hak Sipil termasuk hak memperoleh keadilan, hak atas rasa aman, dan kebebasan berekspresi ataupun berpendapat; serta Hak Sosial antara lain hak atas kesehatan dan pendidikan mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya. Tantangan ini secara nyata dirasakan teman-teman penyandang disabilitas, mereka kerap mengalami diskriminasi, ketidakadilan, hingga keterbatasan dalam berekspresi, mendapatkan akses informasi, pendidikan, kesehatan, dan lainnya," tambah Direktur Eksekutif SETARA Institute Halili Hasan.



Unilever Indonesia melalui inisiatif ini menunjukkan komitmennya dalam mendukung kesetaraan dan inklusivitas, tidak hanya di lingkungan kerja tetapi juga di masyarakat luas. Kolaborasi dengan komunitas FeminisThemis merupakan langkah nyata untuk menciptakan perubahan positif dan memberikan dukungan yang diperlukan bagi komunitas yang sering kali terpinggirkan.
(nng)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More