MNCN Rampungkan RUPS Tahunan, Pemegang Saham Sepakat Perkuat Modal

Senin, 24 Juni 2024 - 19:19 WIB
PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) sukses merampungkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di iNews Tower, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (24/6/2024). FOTO/Azis Indra
JAKARTA - PT Media Nusantara Citra Tbk ( MNCN ) sukses merampungkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Senin (24/6). Sejumlah agenda telah disepakati, termasuk penggunaan laba bersih tahun buku 2023. Sepanjang 2023, MNCN mencatatkan laba bersih senilai Rp1,09 triliun, dengan laba yang diatribusikan untuk entitas induk mencapai Rp1,03 triliun.

Dalam mata acara ketiga rapat, pemegang saham sepakat atas rencana perusahaan yang menetapkan sebagian besar keuntungan sebagai laba ditahan. MNCN tidak mengumumkan dividen atas kinerja tahun sebelumnya.

“Ini dibutuhkan sebagai rencana strategis dalam memperkuat permodalan, dan pengembangan usaha di industri media dan hiburan, khususnya dalam bidang digital.” kata Komisaris MNCN Syafril Nasution dalam RUPST di iNews Tower, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (24/6/2024).





Selain menahan laba, perusahaan menganggarkan Rp1 miliar sebagai dana cadangan demi memenuhi ketentuan Anggaran Dasar MNCN dan UU Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas.

Realisasi pendapatan digital MNCN meningkat hampir 1 persen year on year (yoy) sepanjang 2023. Ini disebabkan performa saluran digital perusahaan, seperti RCTI+, portal daring di bawah iNews Media Group, hingga monetisasi dari berbagai platform media sosial.

Sementara non-digital masih berkontribusi utama terhadap pendapatan yakni mencapai Rp4,07 triliun, alias mengalami perubahan 22,8 persen dari 2022. MNCN. Tak berhenti di situ, perusahaan mengamankan pendapatan konten dan IP mencapai Rp1,27 triliun, dengan subscription sebanyak Rp298,01 miliar.

Lihat Foto: Hary Tanoesoedibjo Hadiri Rapat Anggota Tahunan Koperasi Karyawan MNC Group

Sehingga total pendapatan usaha MNCN pada full-year 2023 menembus Rp7,78 triliun, mengalami perubahan dari 2022 yang mencapai Rp9,06 triliun, demikian berdasarkan laporan keuangan tahunan.

Perusahaan masih fokus memacu fundamental bisnis, terutama dalam menghadapi tantangan belanja iklan di industri media khususnya TV free-to-air (FTA), dengan mengoptimalkan pemasukan digital.

Media sosial menjadi salah satu strategi perusahaan dalam melakukan promosi artis, program, dan konten-konten, agar mendorong akses terhadap platform perusahaan.

“Harapannya inisiatif ini dapat meningkatkan engagement dan pendapatan bisnis perusahaan,” tutup Direktur Utama MNCN, Noersing.
(nng)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More