Hary Tanoe: MNC Fokus Tingkatkan Pemasukan Iklan Tahun Ini
Rabu, 26 Agustus 2020 - 19:53 WIB
JAKARTA - Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo mengatakan PT Media Nusantara Citra Tbk. (MNCN) akan memperkuat penerimaan iklan dari empat stasiun televisi nasional, yaitu RCTI, MNC TV, iNews, dan GTV. Bila penerimaan laba dari sektor iklan meningkat, maka laba perseroan pun akan menunjukkan tren yang positif.
"Ini penting sekali karena tarifnya mahal dan hanya televisi yang basis produksinya besar yang bisa melakukan itu. Ini kita tingkatkan," kata Hary Tanoe dalam Public Expose di Gedung iNews Tower, Jakarta Pusat, Rabu (26/8/2020).
Selanjutnya, dirinya berencana untuk menjadikan stasiun televisi nasional itu untuk merambah dunia e-commerce. Sehingga, bisa memanfaatkan produsen penjual barang untuk memasang iklannya. "Meningkatkan pendapatan empat televisi di dalam group dengan meningkatkan aktivitas TV shopping. Dan mudah-mudahan ini akan dijalankan," ujarnya.
Selain itu, pihaknya pun akan meningkatkan produksi konten media sosial melalui Youtube. Karena, tak dapat dipungkiri dengan fokus menciptakan konten di kanal tersebut dapat menghasilkan pundi-pundi uang untuk laba perseroan. "Karena digital berpotensi, maka perseroan juga meningkatkan aktivitasnya di digital ini sumber pendapatan terbesar ketiga perseroan. Dari mana saja, sosial media yang paling besar, yaitu youtube," katanya.
"Ini penting sekali karena tarifnya mahal dan hanya televisi yang basis produksinya besar yang bisa melakukan itu. Ini kita tingkatkan," kata Hary Tanoe dalam Public Expose di Gedung iNews Tower, Jakarta Pusat, Rabu (26/8/2020).
Baca Juga
Selanjutnya, dirinya berencana untuk menjadikan stasiun televisi nasional itu untuk merambah dunia e-commerce. Sehingga, bisa memanfaatkan produsen penjual barang untuk memasang iklannya. "Meningkatkan pendapatan empat televisi di dalam group dengan meningkatkan aktivitas TV shopping. Dan mudah-mudahan ini akan dijalankan," ujarnya.
Selain itu, pihaknya pun akan meningkatkan produksi konten media sosial melalui Youtube. Karena, tak dapat dipungkiri dengan fokus menciptakan konten di kanal tersebut dapat menghasilkan pundi-pundi uang untuk laba perseroan. "Karena digital berpotensi, maka perseroan juga meningkatkan aktivitasnya di digital ini sumber pendapatan terbesar ketiga perseroan. Dari mana saja, sosial media yang paling besar, yaitu youtube," katanya.
(nng)
tulis komentar anda