Imbas Belajar dari Rumah, Pedagang Aksesoris Gadget Ikut Mujur
Rabu, 23 September 2020 - 23:38 WIB
Pedagang aksesoris gadget ikut mujur akibat kebijakan belajar dari rumah. Foto/Ist
JAKARTA - Pandemi Covid-19 telah mempengaruhi berbagai sektor perdagangan. Namun peerusahaan aksesoris gadget salah satunya Kura Indonesia justru ikut mujur karena mengalami peningkatan penjualan secara online .
"Kami bersyukur walau dalam masa pandemi kita justru ada peningkatan penjualan secara online melalui marketplace-marketplace kami,” ungkap CEO Kura Indonesia Wesly Simanullang, di Jakarta Rabu (23/9/2020).
Menurut dia peningkatan penjualan disebabkan karena tren bekerja dari rumah (Work From Home/WFH) dan belajar dari rumah (School From Home/SFH). Alhasil banyak yang memerlukan berbagai aksesoris gadget untuk mendukung aktivitas.
Namun demikian, pada dasarnya pemasaran produk aksesoris ponsel Kura tidak hanya dilakukan secara online tapi sejak 2014 dilakukan secara door to door dari konter satu ke konter lain. Namun demikian, akibat pandemi penjualan konter mengalami penurunan cukup signifikan sehingga dijadikan sebagai second target oleh perusahaan.
"Apalagi sekarang mayoritas banyak pesanan dari luar daerah, ini kita sediakakan langsung melalui media sosial juga marketplace. Jadi, mereka biasanya membeli lewat WhatsApp dan dikirim melalui kargo," ungkapnya.
Terkait persaingan penjualan secara online, imbuhnya memang cukup ketat di tengah pandemi khususnya produk impor dari China yang semakin marak di e-commerce. "Ini jelas sangat mempengaruhi daya saing mulai dari harga yang lebih murah, dan stok produk yang lebih banyak," kata dia.
Namun demikian, pihaknya tetap optimistis menjawab tantangan dengan strategi berani memberikan garansi di atas 15 bulan dengan harga terjangkau. Selain itu juga terus meningkatkan pelayanan kepada konsumen."Pengiriman kami juga menggunakan bubble wrap khusus yang kami custom sendiri untuk menarik perhatian customer dan membedakan dengan kompetitor, sekaligus untuk memaksimalkan pengemasan sehingga produk aman dikirim," kata dia.
Sebagai informasi, Kura awal tahun 2014 hanya fokus pada penjualan casing handphone. Namun pada 2016 mulai mengembangkan ke produk power requirements. Saat ini Kura Indonesia sudah punya lebih dari 100 aneka produk dengan kategori seperti kabel data, powerbank, earphone, car charger, charger, dan casing iPhone.
"Kami bersyukur walau dalam masa pandemi kita justru ada peningkatan penjualan secara online melalui marketplace-marketplace kami,” ungkap CEO Kura Indonesia Wesly Simanullang, di Jakarta Rabu (23/9/2020).
Menurut dia peningkatan penjualan disebabkan karena tren bekerja dari rumah (Work From Home/WFH) dan belajar dari rumah (School From Home/SFH). Alhasil banyak yang memerlukan berbagai aksesoris gadget untuk mendukung aktivitas.
Namun demikian, pada dasarnya pemasaran produk aksesoris ponsel Kura tidak hanya dilakukan secara online tapi sejak 2014 dilakukan secara door to door dari konter satu ke konter lain. Namun demikian, akibat pandemi penjualan konter mengalami penurunan cukup signifikan sehingga dijadikan sebagai second target oleh perusahaan.
"Apalagi sekarang mayoritas banyak pesanan dari luar daerah, ini kita sediakakan langsung melalui media sosial juga marketplace. Jadi, mereka biasanya membeli lewat WhatsApp dan dikirim melalui kargo," ungkapnya.
Terkait persaingan penjualan secara online, imbuhnya memang cukup ketat di tengah pandemi khususnya produk impor dari China yang semakin marak di e-commerce. "Ini jelas sangat mempengaruhi daya saing mulai dari harga yang lebih murah, dan stok produk yang lebih banyak," kata dia.
Namun demikian, pihaknya tetap optimistis menjawab tantangan dengan strategi berani memberikan garansi di atas 15 bulan dengan harga terjangkau. Selain itu juga terus meningkatkan pelayanan kepada konsumen."Pengiriman kami juga menggunakan bubble wrap khusus yang kami custom sendiri untuk menarik perhatian customer dan membedakan dengan kompetitor, sekaligus untuk memaksimalkan pengemasan sehingga produk aman dikirim," kata dia.
Sebagai informasi, Kura awal tahun 2014 hanya fokus pada penjualan casing handphone. Namun pada 2016 mulai mengembangkan ke produk power requirements. Saat ini Kura Indonesia sudah punya lebih dari 100 aneka produk dengan kategori seperti kabel data, powerbank, earphone, car charger, charger, dan casing iPhone.
(nng)
tulis komentar anda