Unjuk Rasa Buruh Ricuh, Bagaimana Nasib IHSG?

Jum'at, 09 Oktober 2020 - 10:59 WIB
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah pada perdagangan hari ini, Jumat (9/10/2020). Foto/Dok SINDOphoto/Yorri Farli
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah pada perdagangan hari ini, Jumat (9/10/2020). Indeks turun 5,46 poin atau 0,11 persen ke 5.033.

Diprediksi, aksi demonstrasi buruh dan mahasiswa atas penolakan Omnibus Law UU Cipta Kerja yang berlangsung ricuh kemarin, akan membuat IHSG melemah.

Praktisi Pasar Modal Kefas Evander mengatakan bahwa dampak aksi demonstrasi akan membuat IHSG menurun. Namun, penurunan tersebut tidak akan berlangsung lama. (Baca juga: Raisa Bikin Was-Was Massa Aksi Demo Tolak UU Cipta Kerja )

"Berdasarkan pengalaman sebelumnya, aksi-aksi demo akan membuat IHSG menurun, tapi tidak akan berlangsung lama. Apalagi saat ini tren IHSG lagi naik," kata Kefas dalam Market Opening IDX Channel, Jumat (9/10/2020).

Dia menjelaskan, aksi demonstrasi ini membuat pasar panik untuk sementara. Akibatnya, banyak melakukan aksi profit taking di perdagangan bursa saham. (Baca juga: 10 Peristiwa Paling Disorot di Bursa Transfer La Liga 2020 )

"Bakal ada adjusment sedikit karena demo tapi akan pulih lagi karena trenya lagi positif sekarang," jelasnya. Dia menambahkan, jika IHSG bisa menjaga support di level 4.800, maka indeks bisa mengalami penguatan kembali.
(ind)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More