Erick Thohir: RNI Harus Sukses Memimpin BUMN Kluster Pangan
Senin, 12 Oktober 2020 - 22:18 WIB
“Saat ini Raja Gula telah tersebar di lebih dari 13.000 outlet diseluruh Indonesia. Distributor RNI terus bergerak meperluas spreading guna menambah sebaran outlet. Raja Gula sendiri dijual dengan harga rata-rata dikisaran Rp 12.000 – Rp 12.500 per kg,” ujarnya.
Menurut Eko, re-branding produk Raja Gula juga merupakan bagian dari agenda transformasi RNI yang tengah berjalan menuju penguatan lini bisnis pangan. Diharapkan melalui perubahan kemasan dan tagline tersebut dapat memunculkan image baru Raja Gula sebagai produk gula yang bersahabat dari sisi kualitas dan harga sehingga dapat diterima oleh berbagai tingkatan konsumen.
“Produk Raja Gula diluncurkan pertama kali pada tahun 2013, sejak saat itu manajemen belum melakukan sentuhan baru atau penyegaran terhadap brand tersebut. Untuk itu pada momen ulang tahun ke-56 RNI, kami mem-branding ulang produk Raja Gula agar memperkuat daya tarik konsumen,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Eko menjelaskan mengenai perbedaan produk Raja Gula baru dengan yang lama. Menurutnya, selain dari sisi kemasan, yang membedakan adalah segmen pasarnya. Ketika diluncurkan 7 tahun lalu, Raja Gula disiapkan untuk menyasar pasar menengah ke atas atau memenuhi kebutuhan gula premium.
"Saat ini RNI lebih fokus menyiapkan Raja Gula sebagai produk yang dapat dijangkau oleh semua kalangan," tandasnya.
Menurut Eko, re-branding produk Raja Gula juga merupakan bagian dari agenda transformasi RNI yang tengah berjalan menuju penguatan lini bisnis pangan. Diharapkan melalui perubahan kemasan dan tagline tersebut dapat memunculkan image baru Raja Gula sebagai produk gula yang bersahabat dari sisi kualitas dan harga sehingga dapat diterima oleh berbagai tingkatan konsumen.
“Produk Raja Gula diluncurkan pertama kali pada tahun 2013, sejak saat itu manajemen belum melakukan sentuhan baru atau penyegaran terhadap brand tersebut. Untuk itu pada momen ulang tahun ke-56 RNI, kami mem-branding ulang produk Raja Gula agar memperkuat daya tarik konsumen,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Eko menjelaskan mengenai perbedaan produk Raja Gula baru dengan yang lama. Menurutnya, selain dari sisi kemasan, yang membedakan adalah segmen pasarnya. Ketika diluncurkan 7 tahun lalu, Raja Gula disiapkan untuk menyasar pasar menengah ke atas atau memenuhi kebutuhan gula premium.
"Saat ini RNI lebih fokus menyiapkan Raja Gula sebagai produk yang dapat dijangkau oleh semua kalangan," tandasnya.
(akr)
tulis komentar anda