Sah! Bank BRIsyariah Resmi Naik Kelas ke BUKU III

Selasa, 24 November 2020 - 15:31 WIB
PT Bank BRIsyariah Tbk resmi naik kelas menjadi Bank Umum Kegiatan Usaha III pada 23 November 2020. Foto/Ist
JAKARTA - PT Bank BRIsyariah Tbk resmi naik kelas menjadi Bank Umum Kegiatan Usaha III pada 23 November 2020. BRIsyariah resmi menjadi Bank Umum Kegiatan Usaha III setelah ada penegasan Otoritas Jasa Keuangan Nomor S-192/PB.34/2020 tentang Peningkatan Modal Inti PT Bank BRIsyariah Tbk.

Direktur Utama PT Bank BRIsyariah Tbk Ngatari mengatakan, BRIsyariah memperoleh penegasan peningkatan kelas tersebut setelah mencatatkan modal ini pada 30 September 2020 sebesar Rp5,057 triliun.

(Baca Juga: BRIsyariah Gelar RUPSLB 15 Desember, Bahas Persetujuan Merger Bank Syariah)

Ngatari menambahkan, peningkatan kelas BRIsyariah diharapkan berkontribusi positif terhadap perekonomian syariah nasional. Apalagi, imbuh dia, Indonesia baru saja mendapatkan peningkatan peringkat dalam Global Islamic Economy Indicator.

Untuk diketahui, Indonesia menurut State of Global Islamic Economy Report 2020/2021 berhasil menduduki peringkat keempat, naik kelas dari peringkat kelima tahun 2019 dan dari peringkat 10 tahun sebelumnya.



“Dengan peningkatan status menjadi bank BUKU III peluang bagi BRIsyariah makin terbuka luas, baik di sisi penghimpunan dana pihak ketiga, penyaluran dana, pembiayaan perdagangan, kegiatan treasury, dan pembukaan representative office di luar negeri. Insya Allah kesempatan ini akan berdampak positif terhadap ekonomi syariah nasional," ungkap Ngatari dalam keterangan resminya, Selasa (24/11/2020).

Sepanjang tahun 2020 BRIsyariah menunjukkan pertumbuhan kinerja yang positif. Di triwulan III/2020 BRIsyariah mencatat pertumbuhan laba sebesar 238% year on year menjadi Rp190,5 miliar, dibandingkan triwulan III/2019.

(Baca Juga: Laba Melonjak 237 Persen, Kinerja BRIsyariah Tetap Kinclong di Tengah Pandemi)

BRIsyariah pun optimis untuk melampaui target telah ditetapkan hingga akhir tahun 2020. "Alhamdulillah di bulan Oktober ini BRIsyariah terus tumbuh positif. Kami telah melampaui target laba sebesar 182% dari target yang telah ditetapkan. Sehingga kami optimistis pencapaian laba di akhir tahun 2020 akan lebih tinggi lagi," kata Ngatari.

Di sisi pembiayaan, lanjut dia, BRIsyariah telah membukukan pertumbuhan pembiayaan sebesar 57% (yoy) atau telah mencapai target 111% dari target Oktober 2020. Sedangkan untuk dana pihak ketiga (DPK), BRIsyariah telah membukukan pertumbuhan DPK sebesar 78% (yoy) atau telah mencapai target 134% dari target bulan Oktober 2020.
(fai)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More