Jaminan Bos OJK, Suku Bunga Perbankan Pasti Turun!
Selasa, 24 November 2020 - 15:59 WIB
OJK meyakini bunga bank akan segera turun mengikuti tren penurunan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia. Foto/Ilustrasi
JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut suku bunga perbankan saat ini masih dalam tahap mentransmisi kebijakan suku bunga acuan. Namun, Ketua OJK Wimboh Santoso menegaskan bahwa suku bunga perbankan dijamin akan turun mengikuti tren penurunan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI).
(Baca Juga: Bos OJK Bongkar Penyebab Banyaknya Kasus Gagal Bayar Nasabah)
"Suku bunga tidak ada masalah, ini hanya masalah waktu transmisi aja, kita akan monitor, suku bunga pasti turun," tegas Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso dalam konferensi pers secara virtual, Selasa (24/11/2020).
Dia mengatakan, bank sentral telah beberapa kali menurunkan suku bunga acuan hingga ke level 3,75%. Sementara Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) juga membuka peluang untuk menurunkan suku bunga simpanan perbankan.
(Infografik: BI Turunkan Suku Bunga Demi Pemulihan Ekonomi Nasional)
"Tadi BI menurunkan policy rate, oke. Tadi Pak Yudhi (Ketua Dewan Komisioner LPS) siap akan menurunkan, sehingga menstimulasi penurunan suku bunga deposito. Bahkan pemerintah sudah menstimulasi dengan menempatkan dana di beberapa bank," ungkapnya.
Ia menambahkan sejauh ini bank sebenarnya sudah siap untuk menurunkan suku bunganya. Sementara di sisi lain, ketersediaan likuiditas di perbankan juga tidak menjadi masalah, sehingga diharapkan penurunan suku bunga bisa memacu permintaan kredit.
(Baca Juga: Penurunan Bunga Kredit Bank Lamban, BI Bersiap Lakukan Ini)
"Kami memang melihat sudah ada penurunan sekarang, bunga in average sudah single digit. Cuma saya juga merasa kurang cepat, gitu saja. Bagaimana kita percepat, tidak ada masalah," pungkasnya.
(Baca Juga: Bos OJK Bongkar Penyebab Banyaknya Kasus Gagal Bayar Nasabah)
"Suku bunga tidak ada masalah, ini hanya masalah waktu transmisi aja, kita akan monitor, suku bunga pasti turun," tegas Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso dalam konferensi pers secara virtual, Selasa (24/11/2020).
Dia mengatakan, bank sentral telah beberapa kali menurunkan suku bunga acuan hingga ke level 3,75%. Sementara Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) juga membuka peluang untuk menurunkan suku bunga simpanan perbankan.
(Infografik: BI Turunkan Suku Bunga Demi Pemulihan Ekonomi Nasional)
"Tadi BI menurunkan policy rate, oke. Tadi Pak Yudhi (Ketua Dewan Komisioner LPS) siap akan menurunkan, sehingga menstimulasi penurunan suku bunga deposito. Bahkan pemerintah sudah menstimulasi dengan menempatkan dana di beberapa bank," ungkapnya.
Ia menambahkan sejauh ini bank sebenarnya sudah siap untuk menurunkan suku bunganya. Sementara di sisi lain, ketersediaan likuiditas di perbankan juga tidak menjadi masalah, sehingga diharapkan penurunan suku bunga bisa memacu permintaan kredit.
(Baca Juga: Penurunan Bunga Kredit Bank Lamban, BI Bersiap Lakukan Ini)
"Kami memang melihat sudah ada penurunan sekarang, bunga in average sudah single digit. Cuma saya juga merasa kurang cepat, gitu saja. Bagaimana kita percepat, tidak ada masalah," pungkasnya.
(fai)
tulis komentar anda