Rekrutmen CPNS Siap Dibuka Lagi 2021, Monggo Disiapkan Syaratnya
Selasa, 22 Desember 2020 - 08:26 WIB
JAKARTA - Pemerintah membuka peluang untuk melakukan rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk tahun anggaran 2021 mendatang. Langkah tersebut dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pegawai pada tahun depan.
Deputi Bidang Mutasi Kepegawaian Badan Kepegawaian Negara (BKN) Aris Windiyanto mengatakan meskipun belum diketahui kapan, namun proses seleksi CPNS kemungkinan besar akan kembali dibuka. Peluang tersebut terbuka lebar mengingat tahun ini tidak ada pembukaan seleksi CPNS akibat pandemi.
Sementara untuk seleksi CPNS pada tahun anggaran 2019 juga berjalan molor. Di mana pada akhir tahun 2020, pemerintah baru akan merampungkan selurus proses rekrutmen setelah sempat tertunda akibat adanya pandemi Covid-19. “Peluangnnya ada karena untuk tahun 2020 tidak ada penerimaan ASN,” ujarnya dalam keterangannya, Selasa (22/12/2020).
Menurut Aris, penerimaan CPNS bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pegawai di institusi pemerintahan baik pusat maupun daerah. Sehingga instansi yang bersangkutan bisa memenuhi dan melaksanakan tugas dan fungsinya. “Penerimaan CPNS tujuannya adalah untuk memenuhi kebutuhan satu lembaga dalam melaksanakan tugas dan fungsinya,” jelasnya.
Oleh karena itu lanjut Aris, proses pengadaan formasi CPNS akan dilihat dari kebutuhan. Hanya saja dirinya tidak menyebutkan jumlah kebutuhan pegawai di pemerintah pusat muaphn daerah. “Oleh karena itu, proses pengadaan CPNS dilakukan sesuai dengan kebutuhan. Saya belum bicara boleh atau tidaknya di tahun 2021,” kata Aris.
Deputi Bidang Mutasi Kepegawaian Badan Kepegawaian Negara (BKN) Aris Windiyanto mengatakan meskipun belum diketahui kapan, namun proses seleksi CPNS kemungkinan besar akan kembali dibuka. Peluang tersebut terbuka lebar mengingat tahun ini tidak ada pembukaan seleksi CPNS akibat pandemi.
Sementara untuk seleksi CPNS pada tahun anggaran 2019 juga berjalan molor. Di mana pada akhir tahun 2020, pemerintah baru akan merampungkan selurus proses rekrutmen setelah sempat tertunda akibat adanya pandemi Covid-19. “Peluangnnya ada karena untuk tahun 2020 tidak ada penerimaan ASN,” ujarnya dalam keterangannya, Selasa (22/12/2020).
Menurut Aris, penerimaan CPNS bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pegawai di institusi pemerintahan baik pusat maupun daerah. Sehingga instansi yang bersangkutan bisa memenuhi dan melaksanakan tugas dan fungsinya. “Penerimaan CPNS tujuannya adalah untuk memenuhi kebutuhan satu lembaga dalam melaksanakan tugas dan fungsinya,” jelasnya.
Oleh karena itu lanjut Aris, proses pengadaan formasi CPNS akan dilihat dari kebutuhan. Hanya saja dirinya tidak menyebutkan jumlah kebutuhan pegawai di pemerintah pusat muaphn daerah. “Oleh karena itu, proses pengadaan CPNS dilakukan sesuai dengan kebutuhan. Saya belum bicara boleh atau tidaknya di tahun 2021,” kata Aris.
(nng)
tulis komentar anda