Menko Airlangga Kasih Bocoran Kapan Izin Penggunaan Vaksin Covid-19 Keluar
Kamis, 24 Desember 2020 - 20:26 WIB
JAKARTA - Pemerintah masih menunggu perizinan penggunaan vaksin Covid-19 dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) . Dimana masih menunggu data-data yang disampaikan oleh Sinovac sebagai penyuplai vaksin yang berasal dari China.
(Baca Juga: Anggaran Vaksinasi Covid-19 Disiapkan Rp73 Triliun , Warga +62 Disuntik Gratis )
Selain itu juga menunggu hasil uji klinis dari Bandung dan Brazil yang direncanakan akan keluar pada tanggal 28 Desember. Artinya akhir tahun izin edar penggunaan vaksin Covid-19 terealisasi.
"Kalau enggak ada halangan tanggal 28 Desember, hasil izin vaksin dsri Brazil bisa diumumkan," kata Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian, Airlangga Hartarto dalam video virtual, Kamis (24/12/2020)
Kata Airlangga mengutarakan, izin edar darurat vaksin atau emergency use authorization keluar jika vaksin sudah melalui tahap uji klinis. "Vaksinasi ini menjadi prioritas bagi pemerintah dan sekarang kita sedang mempersiapkan nya sambil menunggu izin yang diberikan oleh Badan POM," ucapnya.
(Baca Juga: Musim Dingin Bikin Virus Covid-19 Makin Ganas, Airlangga: Untung RI Negara Tropis )
Sambung dia menambahkan, pemerintah Indonesia bakal memiliki tantangan besar di 2021, di antaranya bagaimana mensukseskan program vaksinasi. "Ke depan tentu vaksinasi menjadi PR kita, karena pelaksanaan vaksinasi akan dilakukan pada tahun 2021," tandasnya.
Sebagai informasi, sebanyak 1,2 juta dosis Vaksin Sinovac untuk penanggulangan Covid-19 tiba di Jakarta beberapa waktu lalu, dan pada bulan Januari sebanyak 1,8 juta vaksin Sinovac akan menyusul. Pemerintah juga berencana mendatangkan sebanyak 15 juta dosis vaksin dalam bentuk bahan baku.
(Baca Juga: Anggaran Vaksinasi Covid-19 Disiapkan Rp73 Triliun , Warga +62 Disuntik Gratis )
Selain itu juga menunggu hasil uji klinis dari Bandung dan Brazil yang direncanakan akan keluar pada tanggal 28 Desember. Artinya akhir tahun izin edar penggunaan vaksin Covid-19 terealisasi.
"Kalau enggak ada halangan tanggal 28 Desember, hasil izin vaksin dsri Brazil bisa diumumkan," kata Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian, Airlangga Hartarto dalam video virtual, Kamis (24/12/2020)
Kata Airlangga mengutarakan, izin edar darurat vaksin atau emergency use authorization keluar jika vaksin sudah melalui tahap uji klinis. "Vaksinasi ini menjadi prioritas bagi pemerintah dan sekarang kita sedang mempersiapkan nya sambil menunggu izin yang diberikan oleh Badan POM," ucapnya.
(Baca Juga: Musim Dingin Bikin Virus Covid-19 Makin Ganas, Airlangga: Untung RI Negara Tropis )
Sambung dia menambahkan, pemerintah Indonesia bakal memiliki tantangan besar di 2021, di antaranya bagaimana mensukseskan program vaksinasi. "Ke depan tentu vaksinasi menjadi PR kita, karena pelaksanaan vaksinasi akan dilakukan pada tahun 2021," tandasnya.
Sebagai informasi, sebanyak 1,2 juta dosis Vaksin Sinovac untuk penanggulangan Covid-19 tiba di Jakarta beberapa waktu lalu, dan pada bulan Januari sebanyak 1,8 juta vaksin Sinovac akan menyusul. Pemerintah juga berencana mendatangkan sebanyak 15 juta dosis vaksin dalam bentuk bahan baku.
(akr)
tulis komentar anda