Pelindo III Jadi Operator Sementara Pelabuhan Patimban Subang
Selasa, 12 Januari 2021 - 17:09 WIB
Menurutnya Pelindo III juga melibatkan anak usahanya PT Terminal Teluk Lamong yang berpengalaman dalam operasi kelas internasional. Pada kesempatan itu hadir Dirutnya Faruq Hidayat dengan dua Direksinya Warsilan dan Wahyu Widodo sebagai salah satu Badan Usaha Pelabuhan yang akan turut mendukung penugasan dan operasi internasional di Patimban.
(Baca Juga: Virtual Port Run and Ride Pelindo III 2020 Raih Dua Rekor Muri )
Pada kesempatan yang sama Direktur Jenderal Perhubungan Darat (Dirjen Hubdat) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Budi Setiyadi mengatakan, penetapan lintas Patimban - Panjang ini bertujuan untuk mengurangi kemacetan dan beban jalan akibat volume kendaraan yang besar serta dimensi dan volume muatan kendaraan yang menyalahi ketentuan Over Dimension Over Load (ODOL) serta mengurangi tingkat polusi udara dari emisi gas buang angkutan jalan.
“Hal ini juga untuk memperlancar distribusi logistik dari Pulau Jawa ke Pulau Sumatera dan sekitarnya karena Pelabuhan Patimban memiliki peran strategis dalam pertumbuhan perekonomian di wilayah Jawa Barat maupun secara nasional,” jelas Dirjen Budi.
Langkah ini diamini Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi. yang menyatakan siap mendukung optimalisasi Pelabuhan Patimban, Subang melalui kapal ferry jarak jauh (long distance ferry / LDF) dengan tiga rute baru yakni Patimban-Panjang, Patimban-Pontianak dan Patimban-Banjarmasin yang akan dilayani dengan KMP Ferrindo 5.
(Baca Juga: Virtual Port Run and Ride Pelindo III 2020 Raih Dua Rekor Muri )
Pada kesempatan yang sama Direktur Jenderal Perhubungan Darat (Dirjen Hubdat) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Budi Setiyadi mengatakan, penetapan lintas Patimban - Panjang ini bertujuan untuk mengurangi kemacetan dan beban jalan akibat volume kendaraan yang besar serta dimensi dan volume muatan kendaraan yang menyalahi ketentuan Over Dimension Over Load (ODOL) serta mengurangi tingkat polusi udara dari emisi gas buang angkutan jalan.
“Hal ini juga untuk memperlancar distribusi logistik dari Pulau Jawa ke Pulau Sumatera dan sekitarnya karena Pelabuhan Patimban memiliki peran strategis dalam pertumbuhan perekonomian di wilayah Jawa Barat maupun secara nasional,” jelas Dirjen Budi.
Langkah ini diamini Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi. yang menyatakan siap mendukung optimalisasi Pelabuhan Patimban, Subang melalui kapal ferry jarak jauh (long distance ferry / LDF) dengan tiga rute baru yakni Patimban-Panjang, Patimban-Pontianak dan Patimban-Banjarmasin yang akan dilayani dengan KMP Ferrindo 5.
(akr)
Lihat Juga :
tulis komentar anda