Gandeng FDC, Investree Resmi Beroperasi di Filipina

Sabtu, 16 Januari 2021 - 06:06 WIB
Foto/Ilustrasi
JAKARTA - Perusahaan teknologi keuangan atau financial technology (fintech) asal Indonesia, Investree resmi beroperasi di Filipina setelah mendapat restu dari Komisi Sekuritas dan Bursa Filipina (SEC). Perseroan akan menjadi platform crowdfunding pertama untuk pembiayaan UKM di Filipina.

Investree di Filipina merupakan joint venture berbasis fintech antara Filinvest Development Corp. (FDC) yang dimiliki oleh Keluarga Gotianun dengan Investree Singapore Pte. Ltd.

( )

Co-Founder Investree dan CEO Regional, Adrian Gunadi optimistis Investree Philippines akan mampu mendorong peningkatan inklusi keuangan di Filipina. Ekosistem yang dimiliki FDC dikenal kuat termasuk EastWest Bank sehingga pemahaman mereka lebih baik tentang pasar lokal. Sehingga akan lebih baik dalam menghubungkan pemberi pinjaman dan UKM.



"Dengan bersinergi dengan FDC, sekarang kami memiliki model operasi dan bisnis yang solid untuk memastikan layanan optimal dalam rangka mendukung pertumbuhan UKM di kawasan Filipina," ujar Adrian di Jakarta, Jumat (15/1/2021).

Menurut dia, UKM mempunyai kebutuhan keuangan yang lebih besar meskipun dianggap sebagai bisnis dengan kebutuhan keuangan mikro. Akan tetapi umumnya terlalu kecil untuk dapat dilayani secara efektif oleh model perbankan umum.

( )

Hal ini dikarenakan UKM seringkali terkendala permasalahan seperti kurangnya agunan dan riwayat kredit yang biasanya dibutuhkan perbankan. "Jadi menciptakan kesenjangan kredit keuangan untuk segmen yang tanggung ini," ujarnya.
(ind)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More