Berkreasi dan Berinovasi Membantu Astra Lewati Masa Pandemi 2020
Selasa, 23 Februari 2021 - 02:12 WIB
JAKARTA - Presiden Direktur PT Astra Internasional Tbk (ASII) , Djony Bunarto Tjondro mengatakan, bahwa pandemi Covid-19 tidak hanya menimbulkan korban jiwa yang banyak tetapi juga menyebabkan krisis kesehatan dan perekonomian. Dalam hal perekonomian, pandemi juga memberikan dampak pada kinerja Astra.
"Perekonomian kita biasanya beradaptasi angka 5 persen, namun di akhir tahun minus 2,07 persen. Hal ini memberikan dampak pada semua lini bisnis Astra," kata Djony dalam sambutannya yang dibacakan oleh Presiden Direktur PT Sigap Prima Astrea (Sigap) Suwito pada perayaan HUT Astra ke 64.
Ia menjelaskan bahwa pandemi ini membuat kinerja finansial Astra mengalami penurunan. Namun dengan inovasi dapat membuat Astra bertahan di tengah pandemi.
"Berkreasi dan berinovasi menjadikan Astra mampu melewati tahun 2020 dengan baik walaupun kinerja finansial Astra mengalami penurunan yang signifikan," ujarnya.
Ia menambahkan, di tahun 2021 perekonomian masih akan menantang dan penuh dengan ketidakpastian. Untuk menghadapi hal itu diperlukan transformasi digital.
"Transformasi digital menjadi keharusan untuk menciptakan unsur bisnis yang siap menghadapi perubahan bisnis yang semakin cepat pada masa depan," tandasnya.
"Perekonomian kita biasanya beradaptasi angka 5 persen, namun di akhir tahun minus 2,07 persen. Hal ini memberikan dampak pada semua lini bisnis Astra," kata Djony dalam sambutannya yang dibacakan oleh Presiden Direktur PT Sigap Prima Astrea (Sigap) Suwito pada perayaan HUT Astra ke 64.
Ia menjelaskan bahwa pandemi ini membuat kinerja finansial Astra mengalami penurunan. Namun dengan inovasi dapat membuat Astra bertahan di tengah pandemi.
"Berkreasi dan berinovasi menjadikan Astra mampu melewati tahun 2020 dengan baik walaupun kinerja finansial Astra mengalami penurunan yang signifikan," ujarnya.
Ia menambahkan, di tahun 2021 perekonomian masih akan menantang dan penuh dengan ketidakpastian. Untuk menghadapi hal itu diperlukan transformasi digital.
"Transformasi digital menjadi keharusan untuk menciptakan unsur bisnis yang siap menghadapi perubahan bisnis yang semakin cepat pada masa depan," tandasnya.
(akr)
tulis komentar anda