Sangar! Jerman Jual Kapal Selam ke Prabowo
Jum'at, 05 Maret 2021 - 14:42 WIB
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. FOTO/Yulianto
JAKARTA - Delegasi asal Shipbuilder Thyssen-Krupp Marine Systems (TKMS), produsen kapal selam asal Jerman, tiba di Jakarta pada Kamis, 4 Maret 2021 kemarin. Kedatangan delegasi tersebut untuk menawarkan kapal selam Diesel-Listrik (SSK) Tipe 214 kepada Angkatan Laut Indonesia (TNI-AL).
Dikutip dari laman situs Janes, pihak TKMS juga dijadwalkan bertemu dengan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. "Delegasi yang diketuai oleh Senior Vice President TKMS yang bertanggung jawab di wilayah timur ini menyelesaikan prosedur pada 2 Maret 2021 dan memulai berdiskusi dengan perwakilan dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara dan Kementerian Pertahanan sehari kemudian," tulis Janes dikutip Jumat (5/3/2021).
Baca Juga: Wih, KKP Tenggelamkan 10 Kapal Illegal Fishing Lho!
Hal-hal yang dibahas TKMS dan otoritas Indonesia terkait persyaratan operasional TNI-AL, pengaturan pembagian kerja yang ditawarkan TKMS kepada industri kapal lokal, dukungan infrastruktur, dan persyaratan pembiayaan jika program pengadaan kapal tersebut terwujud. Selain Jakarta, rombongan TKMS juga akan mengunjungi fasilitas produksi kapal selam PT PAL di Surabaya, Jawa Timur.
Baca Juga: Kemenhan Luncurkan Dua Kapal Angkut Tank Produksi dalam Negeri
SSK Tipe 214 dari TKMS adalah salah satu dari beberapa program yang baru-baru ini dimasukkan dalam 'Buku Biru' Kementerian Pertahanan. Daftar usulan pengadaan yang telah atau sedang diteruskan ke Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) untuk persetujuan pendanaan.
Dikutip dari laman situs Janes, pihak TKMS juga dijadwalkan bertemu dengan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. "Delegasi yang diketuai oleh Senior Vice President TKMS yang bertanggung jawab di wilayah timur ini menyelesaikan prosedur pada 2 Maret 2021 dan memulai berdiskusi dengan perwakilan dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara dan Kementerian Pertahanan sehari kemudian," tulis Janes dikutip Jumat (5/3/2021).
Baca Juga: Wih, KKP Tenggelamkan 10 Kapal Illegal Fishing Lho!
Hal-hal yang dibahas TKMS dan otoritas Indonesia terkait persyaratan operasional TNI-AL, pengaturan pembagian kerja yang ditawarkan TKMS kepada industri kapal lokal, dukungan infrastruktur, dan persyaratan pembiayaan jika program pengadaan kapal tersebut terwujud. Selain Jakarta, rombongan TKMS juga akan mengunjungi fasilitas produksi kapal selam PT PAL di Surabaya, Jawa Timur.
Baca Juga: Kemenhan Luncurkan Dua Kapal Angkut Tank Produksi dalam Negeri
SSK Tipe 214 dari TKMS adalah salah satu dari beberapa program yang baru-baru ini dimasukkan dalam 'Buku Biru' Kementerian Pertahanan. Daftar usulan pengadaan yang telah atau sedang diteruskan ke Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) untuk persetujuan pendanaan.
(nng)
tulis komentar anda