Salurkan Kredit UMKM, BRI Agro Sasar Agen Payfazz
Minggu, 07 Maret 2021 - 22:15 WIB
JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (BRI Agro) , anak perusahaan BRI, terus agresif menyalurkan kredit UMKM dengan menyasar komunitas agen pulsa Payfazz. Untuk tahun 2021 ini agen Payfazz yang ditargetkan mencapai 200 ribu agen di seluruh Indonesia.
Skema penyaluran kredit agen pulsa akan melalui PT Modal Rakyat Indonesia (Modal Rakyat) sebagai fintech P2P Lending. Sementara agen pulsa Payfazz merupakan mitra strategis Modal Rakyat yang bergerak dalam bidang PPOB (Payment Point Online Bank). “Modal Rakyat memilih segmen 90% porsinya untuk kredit produktif segmen usaha menengah, kecil, hingga mikro. Untuk segmen mikro, Modal Rakyat menyalurkan pembiayaan bagi agen pulsa yang berada pada ekosistem Payfazz,” jelas Ebeneser Girsang selaku Direktur Utama BRI Agro di Jakarta (7/3/2021). ( Baca juga:Gerakkan Ekonomi Rakyat, BNI dan PNM Kolaborasi Salurkan Kredit UMKM )
Perseroan sendiri telah menyalurkan kredit UMKM melalui platform Modal Rakyat hingga sekitar Rp10 Miliar hingga Desember 2020 lalu. “Dengan pembiayaan kepada agen Payfazz ini kami menyasar segmen ultra mikro dengan pinjaman Rp1-5 Juta per agen Payfazz," katanya.
Melalui kolaborasi ini, diharapkan BRI Agro dapat meningkatkan layanan dan menyediakan produk digitalnya bersama fintech di Indonesia untuk terus memperluas inklusi keuangan bagi seluruh masyarakat. “Kolaborasi ini merupakan wujud nyata transformasi digital dan dukungan BRI Agro sebagai institusi perbankan terhadap ekosistem digital, untuk terus mendukung pelaku UMKM di Indonesia,” tambah Ebeneser.
Tidak hanya itu, perseroan juga akan mendorong kredit usaha rakyat (KUR), sebagai kredit modal kerja kepada agen Payfazz. Khususnya bagi yang telah memiliki usaha di sektor perdagangan untuk meningkatkan usahanya.
Kolaborasi perseroan untuk pembiayaan agen pulsa juga akan memperluas cakupan pembiayaan Modal Rakyat. “Kami berharap penyaluran ini dapat meningkatkan kapasitas para agen pulsa, baik dari sisi transaksi, layanan, hingga peningkatan kualitas bisnis. Saat ini dukungan fintech lending dan perbankan sangat diperlukan untuk meningkatkan perekonomian, khususnya pada masyarakat yang masih unbanked,” ungkap Hendoko selaku CEO Modal Rakyat. ( Baca juga:Cerita Miris Orang Terkaya di Inggris yang Ingin Mengalahkan Tesla Milik Elon Musk )
Soal mitigasi risiko dilakukan dengan seleksi calon peminjam melalui beberapa tahapan. Pertama memastikan agen telah lolos verifikasi akun di aplikasi Payfazz, validasi data pengajuan, menganalisis kualitas transaksi agen dalam aplikasi, verifikasi agen calon peminjam melalui video call, hingga analisis riwayat pinjaman yang pernah diajukan di Modal Rakyat.
Penyaluran pembiayaan yang dilakukan kepada agen mulai dari Rp500 ribu hingga Rp2 juta dengan periode 7-14 hari kalender. “Adapun agen yang dapat menerima pembiayaan melalui Modal Rakyat harus sudah terdaftar sebagai agen Payfazz,” tambah Hendoko.
Skema penyaluran kredit agen pulsa akan melalui PT Modal Rakyat Indonesia (Modal Rakyat) sebagai fintech P2P Lending. Sementara agen pulsa Payfazz merupakan mitra strategis Modal Rakyat yang bergerak dalam bidang PPOB (Payment Point Online Bank). “Modal Rakyat memilih segmen 90% porsinya untuk kredit produktif segmen usaha menengah, kecil, hingga mikro. Untuk segmen mikro, Modal Rakyat menyalurkan pembiayaan bagi agen pulsa yang berada pada ekosistem Payfazz,” jelas Ebeneser Girsang selaku Direktur Utama BRI Agro di Jakarta (7/3/2021). ( Baca juga:Gerakkan Ekonomi Rakyat, BNI dan PNM Kolaborasi Salurkan Kredit UMKM )
Perseroan sendiri telah menyalurkan kredit UMKM melalui platform Modal Rakyat hingga sekitar Rp10 Miliar hingga Desember 2020 lalu. “Dengan pembiayaan kepada agen Payfazz ini kami menyasar segmen ultra mikro dengan pinjaman Rp1-5 Juta per agen Payfazz," katanya.
Melalui kolaborasi ini, diharapkan BRI Agro dapat meningkatkan layanan dan menyediakan produk digitalnya bersama fintech di Indonesia untuk terus memperluas inklusi keuangan bagi seluruh masyarakat. “Kolaborasi ini merupakan wujud nyata transformasi digital dan dukungan BRI Agro sebagai institusi perbankan terhadap ekosistem digital, untuk terus mendukung pelaku UMKM di Indonesia,” tambah Ebeneser.
Tidak hanya itu, perseroan juga akan mendorong kredit usaha rakyat (KUR), sebagai kredit modal kerja kepada agen Payfazz. Khususnya bagi yang telah memiliki usaha di sektor perdagangan untuk meningkatkan usahanya.
Kolaborasi perseroan untuk pembiayaan agen pulsa juga akan memperluas cakupan pembiayaan Modal Rakyat. “Kami berharap penyaluran ini dapat meningkatkan kapasitas para agen pulsa, baik dari sisi transaksi, layanan, hingga peningkatan kualitas bisnis. Saat ini dukungan fintech lending dan perbankan sangat diperlukan untuk meningkatkan perekonomian, khususnya pada masyarakat yang masih unbanked,” ungkap Hendoko selaku CEO Modal Rakyat. ( Baca juga:Cerita Miris Orang Terkaya di Inggris yang Ingin Mengalahkan Tesla Milik Elon Musk )
Soal mitigasi risiko dilakukan dengan seleksi calon peminjam melalui beberapa tahapan. Pertama memastikan agen telah lolos verifikasi akun di aplikasi Payfazz, validasi data pengajuan, menganalisis kualitas transaksi agen dalam aplikasi, verifikasi agen calon peminjam melalui video call, hingga analisis riwayat pinjaman yang pernah diajukan di Modal Rakyat.
Penyaluran pembiayaan yang dilakukan kepada agen mulai dari Rp500 ribu hingga Rp2 juta dengan periode 7-14 hari kalender. “Adapun agen yang dapat menerima pembiayaan melalui Modal Rakyat harus sudah terdaftar sebagai agen Payfazz,” tambah Hendoko.
(uka)
tulis komentar anda