Usai Kalahkan Jack Ma, Miliarder China Ini Tiba-tiba Berhenti dari Perusahaan Miliknya
Kamis, 18 Maret 2021 - 14:04 WIB
BEIJING - Pendiri grup e-commerce asal China yakni Pinduoduo yang sedang naik daun secara mengejutkan memilih mengundurkan diri dari posisi sebagai chairman. Colin Huang merupakan orang terkaya ke-7 di China dimana memiliki kekayaan kurang lebih senilai USD50 miliar dari saham miliknya di perusahaan online.
Bahkan data Bloomberg awal tahun kemarin, menerangkan kekayaan Huang mencapai USD62,6 miliar atau sekitar Rp889 triliun. Dengan kekayaan tersebut, Huang berhasil menyalip posisi Jack Ma pendiri Alibaba Group sebagai miliarder , dan juga Pony Ma yang merupakan pendiri Tencent Holdings.
Saat ini, Jack Ma diketahui memiliki kekayaan USD50,6 miliar atau sekitar Rp801,6 triliun dan menempati posisi ke-25. Sedangkan Pony Ma memiliki kekayaan USD56,4 miliar atau sekitar Rp784 triliun dan menempati posisi ke-22 sebagai orang terkaya di dunia.
Keluarnya Huang dari Pinduoduo justru ketika perusahaan rintisan tersebut menyalip raksasa e-JD.com dan Alibaba dengan pembeli aktif tahunan tercatat ada 788 juta di platformnya tahun lalu. Tetapi perusahaan itu telah dikritik karena budaya kerjanya, usai kematian dua karyawan baru-baru ini.
"Huang akan mengeksplorasi peluang baru jangka panjang," kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan pada hari Rabu.
Nilai saham Pinduoduo tercatat mendekati USD200 miliar atau mengalami penurunan hampir 8%, untuk mengurangi sekitar USD4 miliar dari kekayaan Huang. Mantan karyawan Google itu sempat menduduki peringkat kedua orang terkaya di China tahun lalu, menyusul lonjakan penjualan di bisnis e-commercenya.
Pembeli aktif Pinduoduo mencapai 788 juta orang pada tahun 2020 menyalip Alibaba milik Jacka Ma yang tercatat 779 juta jumlah pembeli tahunan untuk pertama kalinya. Fitur-fitur barunya termasuk pembelian tim, di mana pelanggan berkumpul untuk membeli lebih banyak unit dengan harga yang lebih murah. Mereka juga dapat bermain game di situs dan kadang-kadang dihargai dengan hadiah.
'Perjalanan Eksplorasi'
Bahkan data Bloomberg awal tahun kemarin, menerangkan kekayaan Huang mencapai USD62,6 miliar atau sekitar Rp889 triliun. Dengan kekayaan tersebut, Huang berhasil menyalip posisi Jack Ma pendiri Alibaba Group sebagai miliarder , dan juga Pony Ma yang merupakan pendiri Tencent Holdings.
Saat ini, Jack Ma diketahui memiliki kekayaan USD50,6 miliar atau sekitar Rp801,6 triliun dan menempati posisi ke-25. Sedangkan Pony Ma memiliki kekayaan USD56,4 miliar atau sekitar Rp784 triliun dan menempati posisi ke-22 sebagai orang terkaya di dunia.
Keluarnya Huang dari Pinduoduo justru ketika perusahaan rintisan tersebut menyalip raksasa e-JD.com dan Alibaba dengan pembeli aktif tahunan tercatat ada 788 juta di platformnya tahun lalu. Tetapi perusahaan itu telah dikritik karena budaya kerjanya, usai kematian dua karyawan baru-baru ini.
"Huang akan mengeksplorasi peluang baru jangka panjang," kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan pada hari Rabu.
Nilai saham Pinduoduo tercatat mendekati USD200 miliar atau mengalami penurunan hampir 8%, untuk mengurangi sekitar USD4 miliar dari kekayaan Huang. Mantan karyawan Google itu sempat menduduki peringkat kedua orang terkaya di China tahun lalu, menyusul lonjakan penjualan di bisnis e-commercenya.
Pembeli aktif Pinduoduo mencapai 788 juta orang pada tahun 2020 menyalip Alibaba milik Jacka Ma yang tercatat 779 juta jumlah pembeli tahunan untuk pertama kalinya. Fitur-fitur barunya termasuk pembelian tim, di mana pelanggan berkumpul untuk membeli lebih banyak unit dengan harga yang lebih murah. Mereka juga dapat bermain game di situs dan kadang-kadang dihargai dengan hadiah.
'Perjalanan Eksplorasi'
Lihat Juga :
tulis komentar anda