Erick Thohir Angkat Ardan Adiperdana Jadi Komisaris PLN, Ini Jejak Karirnya
Jum'at, 19 Maret 2021 - 14:00 WIB
JAKARTA - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN baru saja menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) 2021. Dalam kesempatan itu, Menteri BUMN Erick Thohir mengangkat Ardan Adiperdana sebagai komisaris di Pengawasan Keuangan dan Reformasi Birokrasi.
Executive Vice President Corporate Communication and CSR PLN, Agung Murdifi mengatakan, pengangkatan dan penetapan ini berdasarkan Surat Keputusan yang dikeluarkan oleh Menteri BUMN pada tanggal 17 Maret 2021.
"Dengan pengalaman dan keahlian Komisaris baru di bidang Pengawasan Keuangan dan Reformasi Birokrasi, PLN optimis program transformasi yang dicanangkan sejak April 2020 lalu akan berjalan sesuai arah, sehingga visi perusahaan untuk menjadi perusahaan energi terbaik di Asia Tenggara akan dapat tercapai," ujar Agung dalam keterangan pers, Jumat (19/3/2021).
Sebelumnya Ardan Adiperdana sempat dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) pada 2015 silam. Mengutip laman resmi BPKP, Ardan pernah menjabat sejumlah posisi strategis.
Adapun posisi yang pernah dipegangnya adalah Pemeriksa pada Direktorat Pengawasan Perminyakan-DJPKN Depkeu sejak 1980. Pemeriksa pada Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Bengkulu (1987). Pemeriksa pada Deputi Pengawasan BUMN/D BPKP tahun 1999.
Kepala Bidang Pengawasan Pengeluaran, BPKP Perwakilan Provinsi Lampung pada 1996. Kepala Biro Keuangan Departemen Kehutanan tahun 2000-2001. Kepala Biro Perencanaan Pengawasan BPKP pada 2002.
Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pengawasan BPKP (2004). Kepala Perwakilan BPKP Provinsi DKI II 2005. Deputi Kepala BPKP Bidang Akuntan Negara tahun 2007. Deputi Kepala BPKP Bidang Perekonomian pada 2013). Dan Kepala BPKP sejak 2015.
Executive Vice President Corporate Communication and CSR PLN, Agung Murdifi mengatakan, pengangkatan dan penetapan ini berdasarkan Surat Keputusan yang dikeluarkan oleh Menteri BUMN pada tanggal 17 Maret 2021.
"Dengan pengalaman dan keahlian Komisaris baru di bidang Pengawasan Keuangan dan Reformasi Birokrasi, PLN optimis program transformasi yang dicanangkan sejak April 2020 lalu akan berjalan sesuai arah, sehingga visi perusahaan untuk menjadi perusahaan energi terbaik di Asia Tenggara akan dapat tercapai," ujar Agung dalam keterangan pers, Jumat (19/3/2021).
Sebelumnya Ardan Adiperdana sempat dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) pada 2015 silam. Mengutip laman resmi BPKP, Ardan pernah menjabat sejumlah posisi strategis.
Adapun posisi yang pernah dipegangnya adalah Pemeriksa pada Direktorat Pengawasan Perminyakan-DJPKN Depkeu sejak 1980. Pemeriksa pada Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Bengkulu (1987). Pemeriksa pada Deputi Pengawasan BUMN/D BPKP tahun 1999.
Kepala Bidang Pengawasan Pengeluaran, BPKP Perwakilan Provinsi Lampung pada 1996. Kepala Biro Keuangan Departemen Kehutanan tahun 2000-2001. Kepala Biro Perencanaan Pengawasan BPKP pada 2002.
Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pengawasan BPKP (2004). Kepala Perwakilan BPKP Provinsi DKI II 2005. Deputi Kepala BPKP Bidang Akuntan Negara tahun 2007. Deputi Kepala BPKP Bidang Perekonomian pada 2013). Dan Kepala BPKP sejak 2015.
tulis komentar anda