Hadiri Pelantikan KADIN Sumsel, Anindya Bakrie Raih Dukungan Daerah Jadi Ketum KADIN Pusat
Kamis, 25 Maret 2021 - 17:41 WIB
Waketum KADIN Bidang Konstruksi dan Infrastruktur Erwin Aksa, Ketua KADIN Sumsel Dodi Reza, Gubernur Sumsel Herman Deru, Waketum KADIN Bidang Organisasi, Keanggotaan dan Pemberdayaan Daerah Anindya N Bakrie di acara pelantikan Pengurus KADIN Sumsel di Pa
PALEMBANG - Wakil Ketua Umum KADIN Pusat Anindya Novyan Bakrie menunjukkan perhatian dan dukungannya bagi Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) di seluruh penjuru Negeri.
Peran Anindya yang telah berkiprah selama 15 tahun di KADIN Pusat dan terbukti berhasil menyelesaikan tugas-tugas sulit dengan baik menjadikan Anindya memperoleh dukungan dari berbagai daerah untuk menjadi Ketua Umum KADIN 2021-2026, menyusul Rosan Roeslani yang diangkat sebagai Duta Besar AS.
Kali ini, dalam pelantikan Pengurus Kadin Sumatera Selatan (Sumsel) di bawah kepemimpinan Dodi Reza Alex Noerdin, Anindya hadir dan mendorong peran KADIN Sumatera Selatan dalam kontribusinya bagi masyarakat dan perekonomian daerah serta nasional.
Pada 19 Maret lalu, sejumlah Ketua Kamar KADIN Provinsi se-Sumatera menyatakan dukungannya kepada Anindya Bakrie untuk memimpin Kadin Indonesia 2021-2026 dan optimistis seluruh daerah mendukung Anindya.
"KADIN Pusat mengapresiasi terobosan-terobosan KADIN Sumsel di bawah nahkoda Dodi Reza. Sejumlah inisiasi serta inovasi yang dibuat sangat terbukti dan berdampak langsung ke masyarakat," kata Anindya Novyan Bakrie dalam Pelantikan Pengurus KADIN Sumatera Selatan 2020-2025 di Palembang, Kamis (25/3/2021).
Menurut Anindya, kiprah KADIN Sumsel sangat nyata dan terbukti berkontribusi pada upaya peningkatan ekonomi Sumsel di bidang perindustrian.
"Saat ini, ekonomi sudah membaik, tetapi belum maksimal. Inilah tantangan KADIN untuk bekerja sama dengan pemerintah pusat dan daerah. Kita harus optimistis. Alhamdulillah, di KADIN Sumsel sudah berhasil menciptakan iklim ekonomi yang stabil dan positif," kata Anindya.
Anindya mengingatkan KADIN mempunyai 3 hal penting, yakni maju bersama, naik kelas membangun infrastruktur konektivitas, dan merangkul semua pelaku industri.
Pada kesempatan itu, Pengurus KADIN Sumsel periode 2020-2021 resmi dilantik. Dodi Reza Alex Noerdin kembali terpilih menjadi Ketua KADIN Sumsel.
Peran Anindya yang telah berkiprah selama 15 tahun di KADIN Pusat dan terbukti berhasil menyelesaikan tugas-tugas sulit dengan baik menjadikan Anindya memperoleh dukungan dari berbagai daerah untuk menjadi Ketua Umum KADIN 2021-2026, menyusul Rosan Roeslani yang diangkat sebagai Duta Besar AS.
Kali ini, dalam pelantikan Pengurus Kadin Sumatera Selatan (Sumsel) di bawah kepemimpinan Dodi Reza Alex Noerdin, Anindya hadir dan mendorong peran KADIN Sumatera Selatan dalam kontribusinya bagi masyarakat dan perekonomian daerah serta nasional.
Pada 19 Maret lalu, sejumlah Ketua Kamar KADIN Provinsi se-Sumatera menyatakan dukungannya kepada Anindya Bakrie untuk memimpin Kadin Indonesia 2021-2026 dan optimistis seluruh daerah mendukung Anindya.
"KADIN Pusat mengapresiasi terobosan-terobosan KADIN Sumsel di bawah nahkoda Dodi Reza. Sejumlah inisiasi serta inovasi yang dibuat sangat terbukti dan berdampak langsung ke masyarakat," kata Anindya Novyan Bakrie dalam Pelantikan Pengurus KADIN Sumatera Selatan 2020-2025 di Palembang, Kamis (25/3/2021).
Menurut Anindya, kiprah KADIN Sumsel sangat nyata dan terbukti berkontribusi pada upaya peningkatan ekonomi Sumsel di bidang perindustrian.
"Saat ini, ekonomi sudah membaik, tetapi belum maksimal. Inilah tantangan KADIN untuk bekerja sama dengan pemerintah pusat dan daerah. Kita harus optimistis. Alhamdulillah, di KADIN Sumsel sudah berhasil menciptakan iklim ekonomi yang stabil dan positif," kata Anindya.
Anindya mengingatkan KADIN mempunyai 3 hal penting, yakni maju bersama, naik kelas membangun infrastruktur konektivitas, dan merangkul semua pelaku industri.
Pada kesempatan itu, Pengurus KADIN Sumsel periode 2020-2021 resmi dilantik. Dodi Reza Alex Noerdin kembali terpilih menjadi Ketua KADIN Sumsel.
tulis komentar anda