Sabar ya Bund, Jelang Lebaran Harga Daging Masih Mahal

JAKARTA - Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU) melakukan pemantauan kepada sejumlah harga komoditas bahan pokok menjelang Lebaran. Dari hasil pemantauannya, harga daging sapi ternyata masih mahal.

Baca juga: Pindad dan Perusahaan Asal UEA Kolaborasi Bikin Senjata Serbu hingga Senapan Mesin

Deputi Bidang Kajian dan Advokasi KPPU Taufik Ariyanto mengatakan, harga daging sapi sebenarnya sudah mengalami penurunan gejolak harga. Namun, harga daging saat ini masih stabil di level yang tinggi.

"Dalam catatan kami, harga daging sapi sifatnya mengalami penurunan gejolak, tapi cenderung stabil di level yang tinggi, yaitu Rp130.000 sampai Rp140.000 per kg," ujar Taufik dalam konferensi Persnya, Kamis (6/5/2021).

Ia menjelaskan, gejolak kenaikan harga ini daging sapi ini sudah terjadi dari Maret 2021 hingga Mei. Tingginya harga daging, disebabkan pasokan impor sapi dari Australia mengalami kenaikan harga.



Baca juga: 24 Tewas dalam Aksi Protes Anti Pemerintah di Kolombia

"Ini jadi pekerjaan rumah (PR) bagi pengambil kebijakan terkait daging. Harga daging segar sapi masih relatif tinggi, belum balik ke harga normal," jelasnya.

Meski harga daging sapi segar masih tinggi, lanjut Taufik, harga sejumlah barang pokok lainnya cenderung stabil. Bahkan, sudah ada yang turun cukup signifikan.