Demi Kepuasan Pelanggan, Usaha Online dan Jasa Pengiriman Tidak Bisa Dipisahkan

Sabtu, 19 Juni 2021 - 20:25 WIB
“UKM yang terdaftar di kami sekitar 3.000 UKM yang ada secara fisik dan sekitar 34.000 UKM digital. Apalagi sistem kami dropshipper, ada gudang dan market dengan merangkul orang-orang yang terkena PHK untuk bergabung sebagai dropshipper. Sehingga mereka terbantukan,” ungkapnya.

Owner Neby Bag Specialist Reptil Leather, Namsyah Ali B memaparkan, pihaknya tetap mengandalkan jasa pengiriman dalam menjual produknya. Walaupun, pihaknya belum lama membuka toko di online shop. Karena selama 27 tahun ini, pihaknya hanya mengandalkan penjualan secara kekerabatan.

“Sudah 10 tahun ini kami mengekspor ke Hongkong dan Malaysia sebanyak 100 tas setiap bulannya. Untuk mengiriman kami menggunakan jasa yang sudah terpercaya. Karena kami tetap menjaga komitmen terhadap kepuasan pelanggan melalui produk dan layanan, serta kekuatan pada pengiriman yang cepat dan harga murah,” ulasnya.

Sementara itu, Divisi Tata Usaha Lembaga Pembiayaan Dana Bergulir (LPDB) Kementerian Usaha Kecil dan Menengah, Hana menyatakan, tahun ini pihaknya hanya fokus pembiayaan di bidang koperasi dan UKM. Sedangkan, untuk bantuan perkuatan modal UKM bisa dilakukan dengan menjadi anggota koperasi yang sudah terdaftar di Kementerian Koperasi dan UKM.

“Karena hingga saat ini masih banyak pelaku UKM yang belum terdaftar di Kementerian kami. Padahal kalau sudah terdaftar banyak sekali keuntungan yang bisa di dapat,” tutupnya.
(akr)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More