Lengkapi Program Vaksinasi Pemerintah, BUMN Siap Datangkan 15 Juta Vaksin Sinopharm
Selasa, 13 Juli 2021 - 13:15 WIB
JAKARTA - Sebanyak 1,498 juta dosis vaksin Covid-19 Sinoparm telah tiba di Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, pada siang hari ini. Vaksin asal China ini ditujukan untuk program vaksinasi gotong royong individu atau mandiri alias berbayar.
Wakil Menteri BUMN I, Pahala Mansury mengatakan, ke depan pasokan vaksin Sinopharm tersebut akan terus ditambah, di mana pihak BUMN mengaku telah memiliki kerja sama untuk bisa mendatangkan 15 juta dosis vaksin Sinopharm.
"Vaksin Sinopharm ini kami prioritaskan untuk vaksin Gotong Royong, yang mana kita sudah memiliki kerja sama untuk bisa mendatangkan 15 juta dosis vaksin Sinopharm tersebut. Vaksin ini adalah vaksin yang komplementer untuk bisa melengkapi program vaksin dari pemerintah," ujar Pahala melalui konferensi virtual, Selasa (13/7/2021).
Menurut dia, dalam beberapa hari ke depan pihaknya bersama instansi terkait akan menambah jumlah pasokan jumlah vaksin Sinopharm untuk mempercepat kekebalan komunal atau herd imunity di Tanah Air.
"Intinya ini juga kami sebagai pelengkap untuk mempercepat program dari pemerintah dan kami berterima kasih kepada beberapa pihak yang telah mendukung dan bekerja sama adanya vaksin ini. Terutama kepada Menteri Kesehatan dan juga Kadin (Kamar Dagang dan Industri) yang bekerja sama BUMN bersama Bio Farma dan Kimia Farma," bebernya.
Dengan gencarnya program vaksinasi, dia optimistis penanggulangan Covid-19 bisa lebih cepat. "Jangan lupa tetap menjaga prokes, tetap 5M dan pastinya kita bisa memerangi pandemi Covid-19 di Indonesia ini dan mendukung penuh pemerintah untuk meringankan bebannya," tutupnya.
Wakil Menteri BUMN I, Pahala Mansury mengatakan, ke depan pasokan vaksin Sinopharm tersebut akan terus ditambah, di mana pihak BUMN mengaku telah memiliki kerja sama untuk bisa mendatangkan 15 juta dosis vaksin Sinopharm.
"Vaksin Sinopharm ini kami prioritaskan untuk vaksin Gotong Royong, yang mana kita sudah memiliki kerja sama untuk bisa mendatangkan 15 juta dosis vaksin Sinopharm tersebut. Vaksin ini adalah vaksin yang komplementer untuk bisa melengkapi program vaksin dari pemerintah," ujar Pahala melalui konferensi virtual, Selasa (13/7/2021).
Menurut dia, dalam beberapa hari ke depan pihaknya bersama instansi terkait akan menambah jumlah pasokan jumlah vaksin Sinopharm untuk mempercepat kekebalan komunal atau herd imunity di Tanah Air.
"Intinya ini juga kami sebagai pelengkap untuk mempercepat program dari pemerintah dan kami berterima kasih kepada beberapa pihak yang telah mendukung dan bekerja sama adanya vaksin ini. Terutama kepada Menteri Kesehatan dan juga Kadin (Kamar Dagang dan Industri) yang bekerja sama BUMN bersama Bio Farma dan Kimia Farma," bebernya.
Dengan gencarnya program vaksinasi, dia optimistis penanggulangan Covid-19 bisa lebih cepat. "Jangan lupa tetap menjaga prokes, tetap 5M dan pastinya kita bisa memerangi pandemi Covid-19 di Indonesia ini dan mendukung penuh pemerintah untuk meringankan bebannya," tutupnya.
(ind)
tulis komentar anda