Mau Jadi Induk Holding Ultra Mikro, Begini Strategi BRI

Kamis, 22 Juli 2021 - 21:23 WIB
Ilustrasi. FOTO/SINDOnews
JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI dipastikan akan melaksanakan rights issue dengan mekanisme Penambahan Modal dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) terkait rencana pembentukan Holding BUMN Ultra Mikro (UMi) . Adapun BRI akan menjadi induk holding bersama PNM dan Pegadaian.

Wakil Direktur Utama BRI, Catur Budi Harto mengatakan, pihaknya telah menyiapkan langkah untuk persiapan integrasi holding BUMN UMi, dimana menurutnya dalam persiapan holding UMi terkait dengan struktur dan bisnis.

"Sebagaimana kami sampaikan tadi bahwa ada value propotition yang kita bentuk, yang pertama adalah kita menawarkan dengan adanya sinergi ini adalah pilihan produk keuangan yang lebih lengkap untuk memenuhi kebutuhan segmen Ultra Mikro," ujar Catur dalam video conference RUPSLB, Kamis (22/7/2021).





Kedua, dia menerangkan bahwa Perseroan mulai merintis dan menyiapkan beberapa titik lokolocation serta pemanfaatan yang lebih optimal jaringan Agen BRI Link sebagai channel daripada ketiga entitas yakni BRI, PNM, dan Pegadaian. Kemudian, pihaknya juga melakukan integrasi data yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi bisnis termasuk dalam konteks apabila nanti diperlukan untuk penyaluran program-program bantuan sosial.

"Kita juga melakukan proses akuisisi nasabah secara bersama dan platform yang telah kita susun kita namakan adalah UMi Corner dan ini bisa digunakan oleh beberapa tenaga marketing kita dan ke depan juga kepada customer kita untuk mengakses beberapa bentuk layanan dari kami," kata dia.



Tidak hanya itu, Catur juga menjelaskan bahwa Perseroan juga akan melakukan penyediaan aset terhadap ekosistem Micro Payment yang dibentuk untuk memperkuat layanan keuangan Perseroan. "Dan yang tidak kalah pentingnya disini adalah, kita harapkan dengan adanya ekosistem yang terintegrasi akan memudahkan segmen UMi dapat naik kelas ke segmen mikro," ucapnya.
(nng)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More