Luhut Bilang Bakal Terus Berhati-hati Soal Pelonggaran PPKM
Rabu, 25 Agustus 2021 - 15:35 WIB
JAKARTA - Menteri Bidang Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, aktivitas pemulihan ekonomi berjalan cepat seiring penyesuaian kelonggaran PPKM. Meski begitu Ia menegaskan, pemerintah bakal terus secara berhati-hati memantau pelonggaran PPKM .
“Pemulihan ekonomi sangat bergantung kepada pada pengendalian kasus Pandemi covid-19 khususnya di masa PPKM darurat ini berjalan cepat seiring dengan berbagai kelonggaran yang setiap Minggunya kami evaluasi,” kata Luhut melalui webinar virtual, Rabu (25/8/2021).
Menurut menteri Luhut langkah intervensi kebijakan yang lebih agresif untuk mitigasi peningkatan mobilitas seperti pekan tingkatan tracing 3T dan juga 3M serta Akselerasi vaksinasi Covid-19.
“Meski perkembangan kasus covid-19 di Indonesia di Jawa dan Bali menunjukkan perbaikan signifikan tetapi pihak pemerintah terus melakukan antisipasi dan pemerintah terus berhati hati untuk bisa melakukan pembukaan secara bertahap bertingkat dan juga berlanjut,” pparnya.
Modal sosial masyarakat dan kualitas tata laksana pemerintahan berperan besar dalam keberhasilan pengendalian Pandemi.
“Adapun berbagai tantangan yang lebih besar ke depan kita harus melakukan perbaikan pada media sosial dan kualitas tata laksana pemerintahan menuju Indonesia yang lebih baik lagi,” tambahnya.
Dalam kesempatannya Luhut mengaku pihak Lemhanas berperan dalam menyiapkan kader bangsa yang profesional berkarakter dan memiliki Wawasan kebangsaan terkait pelaksanaan tata laksana pemerintah ke depan.
Lihat Juga: Cerita Mahfud MD Dikawal 2 Anggota Sat-81/Gultor Kopassus Anak Buah Luhut saat Konflik Cicak Vs Buaya
“Pemulihan ekonomi sangat bergantung kepada pada pengendalian kasus Pandemi covid-19 khususnya di masa PPKM darurat ini berjalan cepat seiring dengan berbagai kelonggaran yang setiap Minggunya kami evaluasi,” kata Luhut melalui webinar virtual, Rabu (25/8/2021).
Baca Juga
Menurut menteri Luhut langkah intervensi kebijakan yang lebih agresif untuk mitigasi peningkatan mobilitas seperti pekan tingkatan tracing 3T dan juga 3M serta Akselerasi vaksinasi Covid-19.
“Meski perkembangan kasus covid-19 di Indonesia di Jawa dan Bali menunjukkan perbaikan signifikan tetapi pihak pemerintah terus melakukan antisipasi dan pemerintah terus berhati hati untuk bisa melakukan pembukaan secara bertahap bertingkat dan juga berlanjut,” pparnya.
Modal sosial masyarakat dan kualitas tata laksana pemerintahan berperan besar dalam keberhasilan pengendalian Pandemi.
“Adapun berbagai tantangan yang lebih besar ke depan kita harus melakukan perbaikan pada media sosial dan kualitas tata laksana pemerintahan menuju Indonesia yang lebih baik lagi,” tambahnya.
Dalam kesempatannya Luhut mengaku pihak Lemhanas berperan dalam menyiapkan kader bangsa yang profesional berkarakter dan memiliki Wawasan kebangsaan terkait pelaksanaan tata laksana pemerintah ke depan.
Lihat Juga: Cerita Mahfud MD Dikawal 2 Anggota Sat-81/Gultor Kopassus Anak Buah Luhut saat Konflik Cicak Vs Buaya
(akr)
tulis komentar anda