PPKM Berhasil Turunkan Level Asesmen Provinsi di Luar Jawa-Bali, Tak Ada Provinsi Level 4 di Minggu Ini

Selasa, 14 September 2021 - 09:23 WIB
Level 2: Pada 3 September 2021 terdapat 3 provinsi yang masuk level 2, namun pada 11 September terjadi perbaikan sehingga bertambah menjadi 11 provinsi di level 2.

Sementara, untuk level kabupaten/kota, dari 23 kab/kota dengan PPKM Level 4, terdapat 16 kab/kota yang mengalami perbaikan/penurunan dari level 4 ke level 3 dan bahkan 1 kabupaten mengalami penurunan dari level 4 ke level 2. Namun masih terdapat 6 kabupaten/kota yang tetap di level 4, yaitu Kota Banda Aceh, Kab. Bangka, Kab. Kotabaru, Kota Palangkaraya, dan Kota Palu.

Untuk indeks mobilitas, terdapat 8 kabupaten/kota yang mengalami peningkatan mobilitas yaitu Kab. Aceh Besar, Kota Banda Aceh, Kota Banjarmasin, Kab. Mahakam Hulu, Kota Tarakan, Kota Kupang, Kota Makassar, dan Kab. Bolaang Mongondow. Sedangkan, sebanyak 7 kabupaten/kota mengalami penurunan mobilitas <10%. Terdapat 3 kab/kota yang mengalami penurunan mobilitas >30% yaitu Kota Balikpapan, Kota Palu, dan Kab. Kutai Kartanegara.

Walaupun ada daerah yang mengalami kenaikan mobilitas, namun capaian testing di luar Jawa-Bali dalam 7 hari terakhir cukup baik, hanya 3 provinsi dengan testing <50% yaitu Aceh, Sulawesi Barat, dan Sulawesi Tengah. Tetapi sebaliknya, capaian tracing di luar Jawa-Bali masih rendah, hanya 1 provinsi yang memiliki rasio di atas 10,0 (Kontak Erat per Kasus Konfirmasi) yaitu Sumatera Utara (14,45). Positivity rate mingguan per 12 Sep 2021 secara nasional tercatat 3,5%.

Melihat capaian vaksinasi per 12 September 2021, total Vaksinasi Dosis-1 sudah diberikan untuk 72,9 juta penduduk atau 35,09% dari angka rata-rata nasional. Untuk 27 provinsi di luar Jawa-Bali sebanyak 4 provinsi sudah mencapai target vaksinasi di atas rata-rata nasional yakni Kep. Riau, Sulawesi Utara, Jambi, dan Bangka Belitung. Sementara itu, untuk 23 kabupaten/kota PPKM Level 4 di Luar Jawa-Bali, terdapat 12 kabupaten/kota yang memiliki capaian vaksinasi di atas rata-rata nasional, dan 11 kabupaten/kota masih di bawah rata-rata nasional yakni Kab. Aceh Tamiang, Kab. Aceh Besar, Kab. Bangka, Kota Padang, Kab.Mandailing Natal, Kab. Kotabaru, Kab. Kutai Kartanegara, Kota Tarakan, Kab. Poso, Kab. Bolaang Mongondow, dan Kota Kupang.

“Vaksinasi masih perlu untuk terus didorong lajunya guna mengejar transisi dari pandemi menjadi endemi. Segera habiskan stok vaksin di daerah, yang saat ini masih ada sekitar 41 juta dosis vaksin di seluruh daerah di Indonesia. Sesuai arahan Presiden agar segera digunakan untuk vaksinasi dosis-1 terlebih dahulu. Distribusi vaksin ke depannya juga akan difokuskan kepada provinsi dan kabupaten/kota yang capaian vaksinasinya masih di bawah 20%,” ujar Menko Airlangga.

Seluruh provinsi di Indonesia diharapkan sudah berada pada PPKM Level 2 pada November 2021 dengan target cakupan vaksinasi mencapai 74%, sehingga dapat mulai dilakukan pembukaan new normal dengan kriteria CFR ± 2%, kasus aktif ± 100 ribu, dan positivity rate <5%.

Progres Anggaran PEN

Realisasi Anggaran PEN 2021 s.d. 10 September telah mencapai Rp377,50 triliun atau 50,7% dari pagu sebesar Rp744,77 triliun. Perkembangan realisasi yang signifikan terjadi pada klaster perlindungan sosial (perlinsos) dan kesehatan. Realisasi anggaran kesehatan adalah Rp93,45 triliun atau 43,5% dari pagu Rp214,96 triliun dan anggaran perlinsos terealisasi Rp108,16 triliun atau 58% dari pagu 186,64 triliun.

Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More