Sempat Terhambat Imbas Gempa, KRL Jabodetabek Sudah Kembali Normal
Jum'at, 14 Januari 2022 - 18:54 WIB
JAKARTA - PT KAI Commuter Indonesia (KCI) memastikan perjalanan KRL Jabodetabek sudah normal pascagempa yang mengguncang Jakarta dan sekitarnya pada sore hari ini.
VP Corporate Secretary KCI Anne Purba mengatakan, saat ini kondisi sudah kembali normal meski sempat ada sejumlah perjalanan KRL di kawasan Tangerang yang operasionalnya terhambat.
“Perjalanan KRL hingga Jumat sore ini berjalan normal usai adanya gempa magnitudo 6,7 yang terjadi sekitar pukul 16.05 WIB,” kata Anne saat dihubungi MNC Portal Indonesia (MPI), Jumat (14/1/2022).
Menurut dia, untuk moda perjalanan KA Lokal Merak-Rangkasbitung dan KRL di Lintas Tangerang Duri sempat berhenti sementara di stasiun terdekat untuk pemeriksaan kondisi jalur rel kereta di wilayah tersebut. “Namun setelah kondisi jalur dipastikan aman oleh petugas, seluruh kereta dapat kembali melanjutkan perjalanan,” imbuhnya.
Sementara itu, kondisi di stasiun juga terpantau normal usai gempa. Para pengguna KRL dengan tertib mengikuti antrean saat menunggu kereta di stasiun.
“KAI Commuter mengimbau seluruh pengguna KRL untuk tetap mengikuti arahan petugas di lapangan dengan tetap menaati protokol kesehatan,” tandasnya.
Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengumumkan terjadinya gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,7 yang menguncang Banten, DKI Jakarta dan sekitarnya pada Jumat (14/1/2022) pukul 16.05 WIB. Gempa bertitik pusat di 52 km Barat Daya Sumur, Banten, dengan kedalaman 10 km.
VP Corporate Secretary KCI Anne Purba mengatakan, saat ini kondisi sudah kembali normal meski sempat ada sejumlah perjalanan KRL di kawasan Tangerang yang operasionalnya terhambat.
“Perjalanan KRL hingga Jumat sore ini berjalan normal usai adanya gempa magnitudo 6,7 yang terjadi sekitar pukul 16.05 WIB,” kata Anne saat dihubungi MNC Portal Indonesia (MPI), Jumat (14/1/2022).
Menurut dia, untuk moda perjalanan KA Lokal Merak-Rangkasbitung dan KRL di Lintas Tangerang Duri sempat berhenti sementara di stasiun terdekat untuk pemeriksaan kondisi jalur rel kereta di wilayah tersebut. “Namun setelah kondisi jalur dipastikan aman oleh petugas, seluruh kereta dapat kembali melanjutkan perjalanan,” imbuhnya.
Sementara itu, kondisi di stasiun juga terpantau normal usai gempa. Para pengguna KRL dengan tertib mengikuti antrean saat menunggu kereta di stasiun.
“KAI Commuter mengimbau seluruh pengguna KRL untuk tetap mengikuti arahan petugas di lapangan dengan tetap menaati protokol kesehatan,” tandasnya.
Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengumumkan terjadinya gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,7 yang menguncang Banten, DKI Jakarta dan sekitarnya pada Jumat (14/1/2022) pukul 16.05 WIB. Gempa bertitik pusat di 52 km Barat Daya Sumur, Banten, dengan kedalaman 10 km.
(ind)
tulis komentar anda