Sri Mulyani Kopdar Online Bareng Mantan Gubernur Bank Sentral Inggris, Bahas Apa?
Selasa, 08 Februari 2022 - 11:31 WIB
JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati , Senin malam (7/2) bertemu secara daring dengan Mantan Gubernur Bank Sentral Inggris dan Kanada Mark Joseph Carney OC.
"Semalam ini saya bertemu secara daring dengan salah seorang sahabat lama saya, Mark Joseph Carney OC, mantan Gubernur Bank Inggris dan Bank Kanada. Mark juga merupakan seorang Special Envoy for Climate Action and Finance di PBB, sekaligus inisiator The Glasgow Financial Alliance for Net Zero (GFANZ)," tulis Sri di akun Instagramnya @smindrawati di Jakarta, Selasa (8/2/2022).
Mereka membahas hal-hal yang menjadi fokus utama pada G20, seperti perubahan iklim dan ekonomi digital termasuk teknologi digital, serta aspek keuangan dalam penanganan pandemi. Topik-topik di atas tidak hanya penting bagi Indonesia tapi juga bagi dunia sehingga hal ini tidak mungkin selesai jika hanya dilakukan oleh satu pemangku kepentingan saja.
"Dalam diskusi, Mark sebagai inisiator GFANZ juga memberikan masukan-masukan yang solid mengenai pembentukan carbon market di Indonesia. Sebagai bangsa yang memikirkan keberlangsungan dan generasi penerusnya, langkah-langkah seperti penciptaan pasar karbon domestik yang solid harus dipersiapkan dengan baik," pungkasnya.
"Semalam ini saya bertemu secara daring dengan salah seorang sahabat lama saya, Mark Joseph Carney OC, mantan Gubernur Bank Inggris dan Bank Kanada. Mark juga merupakan seorang Special Envoy for Climate Action and Finance di PBB, sekaligus inisiator The Glasgow Financial Alliance for Net Zero (GFANZ)," tulis Sri di akun Instagramnya @smindrawati di Jakarta, Selasa (8/2/2022).
Mereka membahas hal-hal yang menjadi fokus utama pada G20, seperti perubahan iklim dan ekonomi digital termasuk teknologi digital, serta aspek keuangan dalam penanganan pandemi. Topik-topik di atas tidak hanya penting bagi Indonesia tapi juga bagi dunia sehingga hal ini tidak mungkin selesai jika hanya dilakukan oleh satu pemangku kepentingan saja.
Baca Juga
"Dalam diskusi, Mark sebagai inisiator GFANZ juga memberikan masukan-masukan yang solid mengenai pembentukan carbon market di Indonesia. Sebagai bangsa yang memikirkan keberlangsungan dan generasi penerusnya, langkah-langkah seperti penciptaan pasar karbon domestik yang solid harus dipersiapkan dengan baik," pungkasnya.
(nng)
tulis komentar anda