Saat Harga Kripto Berjatuhan, Miliarder Mike Novogratz Tetap Setia pada Bitcoin

Selasa, 22 Februari 2022 - 05:50 WIB
Banyak negara di seluruh dunia masih melarang atau membatasi kripto. Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden akan menandatangani kebijakan eksekutif yang harus berfungsi sebagai kerangka kerja bagi regulator federal.

Jika jebakan ini cenderung mengecilkan hati lebih dari satu investor, hal itu tidak berlaku untuk Novogratz.

"Tertarik untuk membantu membentuk masa depan keuangan? @GalaxyDigitalHQ #mempekerjakan bagi para pemula di berbagai divisi!" yang diposting perusahaan cryptocurrency, Galaxy Digital pada 14 Februari.

"Dicari Bantuan!!!" tulis Novogratz dengan membagikan tweet perekrutan yang dilakukan perusahaannya.



Sebelumnya pada September tahun lalu, Mike Novogratz mengatakan, pasar Bitcoin dalam kondisi yang baik. Ia melihat, “begitu banyak modal masuk ke pasar kripto.

Menurut Novogratz, pasar kripto terutama Bitcoin turun karena tiga alasan. Yang pertama, China mengulangi sikap anti-kripto. Yang kedua, kebijakan bank sentral AS, Federal Reserve atau The Fed.

Dan yang ketiga, tingkat resistensi overhead yang besar untuk Bitcoin dan Eter. Tapi, Novogratz yakin, BTC dan ETH akan berkonsolidasi.

Seperti diketahui Mata uang kripto berkapitalisasi pasar terbesar mayoritas bergerak melemah pada perdagangan Senin (21/2/2022) pagi. Berdasarkan Coinmarketcap.com, Cardano (ADA), Bitcoin (BTC), dan Ethereum (ETH) memimpin pelemahan.

ADA ambles 5,8 persen di level 0,93 dollar AS, setara dengan Rp 13.324 (Kurs Rp 14.327 per dollar AS), BTC turun 4,08 persen di posisi 38.346 dollar AS atau Rp 549,3 juta, dan ETH melemah 3,9 persen di 2.630 dollar AS (Rp 41,4 juta).
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More