Defisit APBN 2023 Kembali Dipatok di Bawah 3%, Maksimum Rp596,7 Triliun

Kamis, 14 April 2022 - 16:10 WIB
“Oleh karena itu, untuk APBN 2023, kita masih akan terus mengkalibrasikan dan mempertajam pada perhitungan untuk belanja baik pusat maupun transfer ke daerah dan estimasi penerimaan negara," tandas mantan direktur pelaksana Bank Dunia itu.

Dalam sidang kabinet hari ini, Menkeu juga menyampaikan range untuk tahun depan pendapatan negara diperkirakan mencapai 11,28% hingga 11,76% dari PDB. Ini berarti pada kisaran Rp2.255,5 triliun hingga 2.382,6 triliun.

Sedangkan belanja negara tahun depan dirancang pada kisaran 14,09% hingga 14,71% dari PDB. Itu artinya belanja negara pada kisaran antara Rp2.818,1 triliun hingga Rp2.979,3 triliun.

"Belanja negara tersebut terdiri dari belanja pusat, yaitu antara Rp2.017 triliun hingga Rp2.152 triliun dan transfer ke daerah yang akan berkisar antara Rp800-826 triliun," beber Sri Mulyani.
(ind)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More