Sedot Investasi Rp126 Miliar, 2 Jalur Kereta Api Bakal Dibangun di Medan
Senin, 18 April 2022 - 10:28 WIB
“Pekerjaan pembangunan emplasemen dan bangunan Stasiun Medan Tahap II ini adalah pekerjaan pengembangan yang penuh tantangan karena stasiun yang masih aktif beroperasi. Beberapa tantangan yang dihadapi dalam pekerjaan ini adalah lokasi yang sudah terbangun jalur elevated dan jalur track bawah yang aktif digunakan,” ujar Pasek, dikutip Senin (18/4/2022).
Sementara SVP Building Division Waskita Karya, Anak Agung Gede Sumadi menambahkan, dari alat berat yang akan digunakan dalam pekerjaan ini seperti mesin bore pile, crane juga launcher gantry membutuhkan space atau ruang bebas dalam melakukan aktifitas.
Menurutnya, masing-masing proyek ini membutuhkan waktu pengerjaan 900 hari. Koordinasi dengan pihak Kereta Api sangatlah diperlukan karena pekerjaan dapat dilakukan pada saat window time atau kereta api tidak dalam posisi melayani penumpang dalam menaikkan atau menurunkan penumpang di titik pekerjaan.
Untuk diketahui, pembangunan JLKAMB 1 lintas Medan – Binjai dilakukan dari Km 0+000 s/d Km 1+745 (P0 - P8) dan untuk lintas Medan – Araskabu yaitu Km 0+000 s/d Km 0+500. Lingkup pekerjaan ini meliputi pekerjaan persiapan, pekerjaan pendukung Teknis, Pekerjaan Pier – Pier dan Pekerjaan Track.
Sementara pada pembangunan JLKAMB 6 adalah pembangunan Stasiun Kereta Api Elevated. Titik Pekerjaan berada pada Stasiun Eksisting (Stasiun Medan) yang aktif beroperasi. Lingkup pekerjaan yaitu pekerjaan persiapan, pekerjaan tanah, Pekerjaan bore pile, pile cap, pier, box girder, voided slab, struktur baja hingga mekanikal dan elektrikal.
Baca Juga
Sementara SVP Building Division Waskita Karya, Anak Agung Gede Sumadi menambahkan, dari alat berat yang akan digunakan dalam pekerjaan ini seperti mesin bore pile, crane juga launcher gantry membutuhkan space atau ruang bebas dalam melakukan aktifitas.
Menurutnya, masing-masing proyek ini membutuhkan waktu pengerjaan 900 hari. Koordinasi dengan pihak Kereta Api sangatlah diperlukan karena pekerjaan dapat dilakukan pada saat window time atau kereta api tidak dalam posisi melayani penumpang dalam menaikkan atau menurunkan penumpang di titik pekerjaan.
Untuk diketahui, pembangunan JLKAMB 1 lintas Medan – Binjai dilakukan dari Km 0+000 s/d Km 1+745 (P0 - P8) dan untuk lintas Medan – Araskabu yaitu Km 0+000 s/d Km 0+500. Lingkup pekerjaan ini meliputi pekerjaan persiapan, pekerjaan pendukung Teknis, Pekerjaan Pier – Pier dan Pekerjaan Track.
Sementara pada pembangunan JLKAMB 6 adalah pembangunan Stasiun Kereta Api Elevated. Titik Pekerjaan berada pada Stasiun Eksisting (Stasiun Medan) yang aktif beroperasi. Lingkup pekerjaan yaitu pekerjaan persiapan, pekerjaan tanah, Pekerjaan bore pile, pile cap, pier, box girder, voided slab, struktur baja hingga mekanikal dan elektrikal.
(akr)
tulis komentar anda