Minyak Goreng Rp14.000 per Liter Disebar di 10.000 Lokasi, Begini Cara Mendapatkannya
Jum'at, 20 Mei 2022 - 19:43 WIB
JAKARTA - Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi menyampaikan minyak goreng (migor) curah seharga Rp14.000 per liter yang digelontorkan pemerintah bisa diperoleh masyarakat dengan mudah. Caranya, hanya menyertakan KTP saat membeli ke pengecer.
Hal itu merupakan salah satu program yang dinamakan MigorRakyat hasil kolaborasi pemerintah bersama BUMN dan pelaku usaha. Pada program ini, masyarakat dapat membeli maksimal dua liter per hari.
"Kementerian Perdagangan bersama BUMN dan pelaku usaha akan terus memperluas akses penjualan minyak goreng curah melalui program MigorRakyat. Setiap orang dapat membeli minyak goreng curah 1-2 liter per hari dengan menunjukkan KTP," ujar Mendag dalam keterangan pers secara virtual, Jumat (20/5/2022).
Dia menjelaskan, pembelian minyak goreng curah dalam implementasinya akan menggunakan aplikasi digital yang tersinkronisasi secara nasional. Saat ini pihaknya tengah mendorong agar program tersebut bisa tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
"Saat ini sudah tersedia 2.000 titik, dan dalam waktu dekat terjangkau 10.000 titik," terang mantan Duta Besar RI untuk Amerika itu.
Sebelumnya, pada saat program ini diluncurkan pada 17 Mei 2022, Mendag menjelaskan bahwa program ini bisa ditemukan di ritel tradisional khususnya yang dekat dengan pasar rakyat yang bertanda khusus Program MigorRakyat.
Dia menyampaikan, program ini menyasar masyarakat yang berpenghasilan rendah dan tinggal di kawasan padat penduduk.
"Jadi ini maksudnya akan mendekati pasar ritel tradisional, bukan ritel modern. Jadi ini maunya di ritel tradisional yang dekat dengan kepadatan penduduk. Kita maunya bisa memenuhi ketersediaan dan keterjangkauan minyak goreng curah Rp14.000/liter," kata Mendag Lutfi saat peluncuran program MigorRakyat di Jakarta, Selasa (17/5/2022).
Jika masyarakat ingin membeli minyak goreng curah dalam Program MigorRakyat ini bisa menggunakan platform Gurih Indomarko dan Warung Pangan ID Food.
Hal itu merupakan salah satu program yang dinamakan MigorRakyat hasil kolaborasi pemerintah bersama BUMN dan pelaku usaha. Pada program ini, masyarakat dapat membeli maksimal dua liter per hari.
"Kementerian Perdagangan bersama BUMN dan pelaku usaha akan terus memperluas akses penjualan minyak goreng curah melalui program MigorRakyat. Setiap orang dapat membeli minyak goreng curah 1-2 liter per hari dengan menunjukkan KTP," ujar Mendag dalam keterangan pers secara virtual, Jumat (20/5/2022).
Baca Juga
Dia menjelaskan, pembelian minyak goreng curah dalam implementasinya akan menggunakan aplikasi digital yang tersinkronisasi secara nasional. Saat ini pihaknya tengah mendorong agar program tersebut bisa tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
"Saat ini sudah tersedia 2.000 titik, dan dalam waktu dekat terjangkau 10.000 titik," terang mantan Duta Besar RI untuk Amerika itu.
Sebelumnya, pada saat program ini diluncurkan pada 17 Mei 2022, Mendag menjelaskan bahwa program ini bisa ditemukan di ritel tradisional khususnya yang dekat dengan pasar rakyat yang bertanda khusus Program MigorRakyat.
Dia menyampaikan, program ini menyasar masyarakat yang berpenghasilan rendah dan tinggal di kawasan padat penduduk.
"Jadi ini maksudnya akan mendekati pasar ritel tradisional, bukan ritel modern. Jadi ini maunya di ritel tradisional yang dekat dengan kepadatan penduduk. Kita maunya bisa memenuhi ketersediaan dan keterjangkauan minyak goreng curah Rp14.000/liter," kata Mendag Lutfi saat peluncuran program MigorRakyat di Jakarta, Selasa (17/5/2022).
Jika masyarakat ingin membeli minyak goreng curah dalam Program MigorRakyat ini bisa menggunakan platform Gurih Indomarko dan Warung Pangan ID Food.
(ind)
tulis komentar anda