Dukung UMKM Kerajinan Kulit, Waskita Beri Pinjaman Modal ke 8 Mitra Binaan di Garut
Jum'at, 26 Juni 2020 - 14:46 WIB
JAKARTA - PT Waskita Karya (Persero) Tbk (Kode Saham: WSKT) terus memberi perhatian terhadap usaha mikro kecil menengah (UMKM) dengan memberikan pinjaman modal usaha. Salah satunya ke mitra binaan bernama Een Suhendi yang bergerak di bidang kerajinan kulit dan berlokasi di Sentra Kerajinan Kulit Garut, Jawa Barat.
Een Suhendi bersama 7 rekan telah menjalankan usahanya secara turun temurun. Usaha ini memproduksi berbagai macam kerajinan kulit seperti sepatu, tas, topi, jaket, dompet dan sandal. Pemberian pinjaman modal usaha ini dilakukan sejak tahun 2018 dan berlanjut hingga saat ini, dengan nilai pinjaman mencapai Rp370 juta.
Pinjaman modal usaha tersebut dipergunakan untuk pengembangan usaha milik Een Suhendi dan 7 rekan usahanya. Perlu diketahui, Een Suhendi dan 7 rekan usahanya masing-masing mempunyai toko sendiri yang terletak berdekatan satu dengan lainnya di Sentra Kerajinan Kulit Garut.
"Jadi modal Rp370 juta itu dibagi untuk 8 orang di bawah naungan Een Suhendi Group. Ada yang mendapatkan Rp50 juta, ada juga yang mendapatkan Rp40 juta. Pemberian modal ini tidak lain bertujuan untuk mengembangkan usaha mitra binaan agar menjadi lebih maju. Selain itu omzet yang diperoleh diharapkan semakin meningkat dari sebelumnya," terang Head of Small Medium Enterprise & Social Responsibility Partnership Program Unit Waskita Karya, Meiriawan di Jakarta, Jumat (26/6/2020).
Selain dipasarkan secara langsung di toko, Een Suhendi Group juga memasarkan produknya melalui online shop. Hal ini dilakukan agar usahanya dapat dikenal secara luas oleh masyarakat. Di samping itu, penjualan juga dilakukan berdasarkan pesanan dengan penjualan putus dan pembayaran jatuh tempo. Een Suhendi Group juga melakukan penawaran langsung ke instansi-instansi, toko-toko, agen atau grosir, dan sales perorangan. Hingga saat ini omzet yang diperoleh Een Suhendi Group hingga telah mencapai Rp774 juta per tahun.
Een Suhendi bersama 7 rekan telah menjalankan usahanya secara turun temurun. Usaha ini memproduksi berbagai macam kerajinan kulit seperti sepatu, tas, topi, jaket, dompet dan sandal. Pemberian pinjaman modal usaha ini dilakukan sejak tahun 2018 dan berlanjut hingga saat ini, dengan nilai pinjaman mencapai Rp370 juta.
Pinjaman modal usaha tersebut dipergunakan untuk pengembangan usaha milik Een Suhendi dan 7 rekan usahanya. Perlu diketahui, Een Suhendi dan 7 rekan usahanya masing-masing mempunyai toko sendiri yang terletak berdekatan satu dengan lainnya di Sentra Kerajinan Kulit Garut.
"Jadi modal Rp370 juta itu dibagi untuk 8 orang di bawah naungan Een Suhendi Group. Ada yang mendapatkan Rp50 juta, ada juga yang mendapatkan Rp40 juta. Pemberian modal ini tidak lain bertujuan untuk mengembangkan usaha mitra binaan agar menjadi lebih maju. Selain itu omzet yang diperoleh diharapkan semakin meningkat dari sebelumnya," terang Head of Small Medium Enterprise & Social Responsibility Partnership Program Unit Waskita Karya, Meiriawan di Jakarta, Jumat (26/6/2020).
Selain dipasarkan secara langsung di toko, Een Suhendi Group juga memasarkan produknya melalui online shop. Hal ini dilakukan agar usahanya dapat dikenal secara luas oleh masyarakat. Di samping itu, penjualan juga dilakukan berdasarkan pesanan dengan penjualan putus dan pembayaran jatuh tempo. Een Suhendi Group juga melakukan penawaran langsung ke instansi-instansi, toko-toko, agen atau grosir, dan sales perorangan. Hingga saat ini omzet yang diperoleh Een Suhendi Group hingga telah mencapai Rp774 juta per tahun.
(bon)
tulis komentar anda