Wall Street Babak Belur Jelang Pidato Gubernur The Fed
Kamis, 08 September 2022 - 22:15 WIB
JAKARTA - Tiga indeks Wall Street dibuka tertekan pada perdagangan Kamis (8/9) jelang pidato Gubernur Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell yang memberi petunjuk terkait rencana pengetatan kebijakan moneter.
Dow Jones Industrial Average (DJI) terpantau koreksi 0,74% di 31.347,52, S&P 500 (SPX) dibuka lebih rendah sebesar 0,78% di 3.948,70, sedangkan Nasdaq Composite (IXIC) terkapar 0,95% di 11.676,76.
Komponen saham yang paling aktif diperdagangkan di bawah SPX antara lain AMD, Apple, dan NVIDIA. Tiga top gainers ditempati oleh Moderna menguat 3,39%, Freeport Mc-Moran naik 2,38%, dan Centene tumbuh 1,70%, sedangkan top losers diduduki oleh McCormickCo turun 5,89%, Gap, dan Copart di atas 3%.
Melansir Reuters, Kamis (8/9/2022), pelaku pasar menantikan pernyataan Powell untuk mencari data terbaru atas peluang kenaikan suku bunga sebesar 75 basis poin lagi pada pertemuan bulan ini.
Sebelumnya, Goldman Sachs memperkirakan suku bunga sebesar 75 basis poin akan terwujud bulan ini. Powell dinilai dapat membentuk ekspektasi pasar yang kemungkinan akan menjadi komentar publik terakhirnya sebelum pertemuan kebijakan bulan ini.
"Ada tarik menarik antara kebutuhan untuk meredam inflasi tetapi juga bisa membuat ekonomi melambat," kata CIO HSBC Willem Sels.
Dari sisi fundamental, data menunjukkan jumlah orang Amerika yang mengajukan klaim baru untuk tunjangan pengangguran turun pada pekan lalu ke level terendah dalam tiga bulan terakhir. Hal ini menggarisbawahi kekuatan pasar tenaga kerja bahkan ketika The Fed menaikkan suku bunga.
Dow Jones Industrial Average (DJI) terpantau koreksi 0,74% di 31.347,52, S&P 500 (SPX) dibuka lebih rendah sebesar 0,78% di 3.948,70, sedangkan Nasdaq Composite (IXIC) terkapar 0,95% di 11.676,76.
Komponen saham yang paling aktif diperdagangkan di bawah SPX antara lain AMD, Apple, dan NVIDIA. Tiga top gainers ditempati oleh Moderna menguat 3,39%, Freeport Mc-Moran naik 2,38%, dan Centene tumbuh 1,70%, sedangkan top losers diduduki oleh McCormickCo turun 5,89%, Gap, dan Copart di atas 3%.
Melansir Reuters, Kamis (8/9/2022), pelaku pasar menantikan pernyataan Powell untuk mencari data terbaru atas peluang kenaikan suku bunga sebesar 75 basis poin lagi pada pertemuan bulan ini.
Sebelumnya, Goldman Sachs memperkirakan suku bunga sebesar 75 basis poin akan terwujud bulan ini. Powell dinilai dapat membentuk ekspektasi pasar yang kemungkinan akan menjadi komentar publik terakhirnya sebelum pertemuan kebijakan bulan ini.
"Ada tarik menarik antara kebutuhan untuk meredam inflasi tetapi juga bisa membuat ekonomi melambat," kata CIO HSBC Willem Sels.
Dari sisi fundamental, data menunjukkan jumlah orang Amerika yang mengajukan klaim baru untuk tunjangan pengangguran turun pada pekan lalu ke level terendah dalam tiga bulan terakhir. Hal ini menggarisbawahi kekuatan pasar tenaga kerja bahkan ketika The Fed menaikkan suku bunga.
(ind)
Lihat Juga :
tulis komentar anda