Produksi Batu Bara ITMG Capai 7,7 Juta Ton, China Pelanggan Utama

Kamis, 15 September 2022 - 20:48 WIB
Produksi batu bara ITMG sebanyak 7,7 juta ton di semester I/2022. Foto/Ilustrasi
JAKARTA - PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) melaporkan produksi batu bara sebanyak 7,7 juta ton pada semester I/2022.

Capaian itu lebih rendah 11,5% year on year (yoy) dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar 8,7 juta ton. Adapun China masih menjadi pelanggan utama perseroan.

Direktur Utama ITMG Mulianto mengatakan, penurunan produksi terjadi seiring cuaca buruk dan curah hujan yang cukup tinggi.



Namun demikian, harga rerata jual (ASP) perseroan mengalami pertumbuhan dari USD150 per ton di kuartal I/2022 menjadi USD202 per ton di kuartal kedua.

"Tren ASP yang meningkat sejak kuartal II/2021 dikarenakan kemampuan dalam memanfaatkan situasi harga batu bara yang tinggi," kata Mulianto dalam Public Expose, Kamis (15/9/2022).



Lonjakan produksi secara langsung mendongkrak volume penjualan perseroan. Hingga paruh pertama 2022, sebanyak 8,1 juta ton batu bara berhasil terjual, yang sebagian besar masuk ke China sebanyak 2,3 juta ton.

Sedangkan Indonesia menyerap 1,8 juta ton, disusul Jepang 1,3 juta ton, Filipina 0,6 juta ton, Bangladesh 0,5 juta ton, dan negara-negara lain di Asia Timur, Tenggara, Selatan serta Oseania.



Mulianto menargetkan volume produksi ITMG meningkat menjadi 17,5 - 18,8 juta ton di akhir tahun 2022, dengan volume penjualan ditargetkan sebesar 20,5 - 21,5 juta ton.

"Dari target volume penjualan tersebut, sebanyak 51% harga jualnya telah ditetapkan, 37% mengacu pada indeks harga batubara, sedangkan sisa 12% belum terjual," paparnya.
(ind)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More