Ingin Buka Kafe? Pahami Dulu Strateginya
Senin, 21 November 2022 - 20:06 WIB
Untuk membuka kafe diperlukan strategi tersendiri. Foto/MPI
JAKARTA - Industri food and beverage (F&B) menjadi salah satu bisnis yang diminati oleh kaum milenial dalam menjajaki dunia usaha . Saat ini banyak berdiri kafe-kafe dengan konsep yang menarik.
Chief Operating Officer (COO) Hospitality Industry, Winda Tatiana, memberikan tips bagi siapa saja yang ingin mendirikan usaha F&B berdasarkan pengalaman yang telah ia lalui di industri tersebut. Menurut Winda, bagi para pebisnis baru yang ingin mendirikan F&B, yang paling penting adalah konsep.
"Jadi konsepnya mau seperti apa dan makanan apa yang mau dijual," ujarnya dalam Podcast Aksi Nyata bertajuk Peran Penting Akutansi dalam Kegiatan Bisnis dan Usaha yang ditayangkan di channel YouTube Partai Perindo pada Senin (21/11/2022)
Dia melanjutkan, yang ke dua adalah target market yang jelas, mau ke mana dan siapa yang akan mengonsumi makanan yang dijual. Berikutnya adalah lokasi. Apabila semuanya sudah cocok, mulai dari konsep dan target market, maka lokasi juga harus dipastikan berada pada posisi yang tepat.
Setelah dapat semuanya, ia menyebut strategi marketing harus direncanakan sebaik mungkin. Mulai dari perencanaan media sosial dan akan dijual di platform apa makanan dan minuman yang akan ditawarkan.
"Dan terakhir adalah tetap berinovasi, tetap berpikir gimana caranya bisnis saya ini bisa naik dan bisa sustain. Tetap inovasi," pungkasnya.
Chief Operating Officer (COO) Hospitality Industry, Winda Tatiana, memberikan tips bagi siapa saja yang ingin mendirikan usaha F&B berdasarkan pengalaman yang telah ia lalui di industri tersebut. Menurut Winda, bagi para pebisnis baru yang ingin mendirikan F&B, yang paling penting adalah konsep.
"Jadi konsepnya mau seperti apa dan makanan apa yang mau dijual," ujarnya dalam Podcast Aksi Nyata bertajuk Peran Penting Akutansi dalam Kegiatan Bisnis dan Usaha yang ditayangkan di channel YouTube Partai Perindo pada Senin (21/11/2022)
Dia melanjutkan, yang ke dua adalah target market yang jelas, mau ke mana dan siapa yang akan mengonsumi makanan yang dijual. Berikutnya adalah lokasi. Apabila semuanya sudah cocok, mulai dari konsep dan target market, maka lokasi juga harus dipastikan berada pada posisi yang tepat.
Setelah dapat semuanya, ia menyebut strategi marketing harus direncanakan sebaik mungkin. Mulai dari perencanaan media sosial dan akan dijual di platform apa makanan dan minuman yang akan ditawarkan.
"Dan terakhir adalah tetap berinovasi, tetap berpikir gimana caranya bisnis saya ini bisa naik dan bisa sustain. Tetap inovasi," pungkasnya.
(uka)
tulis komentar anda