Minyak Mentah Dunia Terdongkrak di Tengah Rencana Pembatasan Harga Minyak Rusia

Jum'at, 25 November 2022 - 09:38 WIB
ANZ juga mengatakan ada sinyal bahwa lonjakan kasus COVID-19 di China sebagai importir minyak top dunia, mulai memukul permintaan bahan bakar. Menyiratkan permintaan minyak sekitar 13 juta barel per hari, atau 1 juta bpd lebih rendah dari rata-rata.

"Ini tetap menjadi sentimen bagi permintaan minyak yang dikombinasikan dengan kelemahan dalam dolar AS, menciptakan latar belakang negatif untuk harga minyak," kata ANZ dalam catatan komoditas secara terpisah.

Para pelaku pasar diperkirakan akan tetap berhati-hati menjelang kesepakatan tentang batasan harga, yang akan mulai berlaku pada 5 Desember, mendatang ketika larangan UE terhadap minyak mentah Rusia juga rsmi dimulai. Sentimen lainnya yakni menjelang pertemuan berikutnya dari Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak dan sekutu, yang dikenal sebagai OPEC +, pada 4 Desember.

Pada Oktober, OPEC+ setuju untuk mengurangi target outputnya sebesar 2 juta barel per hari hingga 2023, dan Menteri Energi Arab Saudi Pangeran Abdulaziz bin Salman dikutip minggu ini mengatakan, bahwa OPEC+ siap untuk memotong output lebih lanjut jika diperlukan.
(akr)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More