Data Terbaru Negara-negara Eropa Penadah Minyak Rusia

Rabu, 07 Desember 2022 - 14:17 WIB
Setelah perang Rusia Ukraina, beberapa negara Eropa mengurangi ketergantungan mereka pada minyak Rusia. Berikut data terbaru, siapa saja negara Eropa yang masih mengimpor minyak asal Rusia. Foto/Dok
BRUSELLS - Rusia merupakan pengekspor produk minyak mentah dan minyak sulingan terbesar di dunia, menurut IEA (International Energy Agency). Posisi Rusia adalah pengekspor minyak mentah terbesar kedua, dengan hanya berada di belakang Arab Saudi.

Negara-negara Eropa yang merupakan bagian dari Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) mengimpor 34% minyak mereka dari Rusia pada November 2021, demikian menurut data dari IEA. Pada bulan itu, Rusia mengekspor 7,8 juta barel per hari.



Anggota OECD di Eropa termasuk Austria, Belgia, Republik Ceko, Denmark, Estonia, Finlandia, Prancis, Jerman, Yunani, Hongaria, Islandia, Irlandia, Italia, Latvia, Lituania, Luksemburg, Belanda, Norwegia, Polandia, Portugal, Republik Slovakia, Slovenia, Spanyol, Swedia, Swiss, dan Inggris.

Lithuania mengimpor 83% minyak mentah dan produk olahannya dari Rusia, atau sekitar 185.000 barel per hari. Negara-negara Eropa lainnya mengimpor lebih dari setengah total minyak mereka dari Rusia, termasuk Finlandia (79%), Slovakia (74%) dan Polandia (58%).



Jerman mengimpor jumlah terbesar produk minyak mentah dan minyak sulingan pada November 2021 sebesar 835.000 barel per hari (31% dari total impor minyaknya).



Setelah invasi Rusia ke Ukraina, beberapa negara Eropa mengurangi ketergantungan mereka pada minyak Rusia. Yang paling signifikan, Lithuania menurunkan persentase impornya yang datang dari Rusia menjadi hanya 1% pada Agustus 2022, menurut data terbaru IEA.

Begitu juga Finlandia kini mengimpor hanya 8% minyaknya dari Rusia. Sedangkan negara-negara lain –seperti Slovakia, Hongaria, Republik Ceko, Turki, Latvia, dan Italia – telah meningkat secara persentase impor minyak mereka yang berasal dari Rusia sejak 2021.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More