Mayoritas Sektor Nyungsep, Sesi I IHSG Hari Ini Tetap Ditutup Naik ke 6.829
loading...
Sesi I IHSG hari ini ditutup menguat. Arsip Foto/MPI/Aldhi Chandra
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini ditutup di zona hijau pada perdagangan sesi pertama jelang akhir pekan, Jumat (20/1/2023). Indeks ditutup naik 0,14% atau 9,27 poin ke level 6.829.
Pada sesi pertama hari ini, total volume saham yang diperdagangkan sebanyak 13,96 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp5 triliun dan frekuensi sebanyak 736.643 kali. Sementara itu, tercatat sebanyak 236 saham harganya naik, 245 saham terkoreksi, dan 220 saham harganya stagnan.
Meski IHSG ditutup menguat, mayoritas indeks sektoral berada di zona merah, dengan sektor kesehatan terkoreksi 0,51%, sektor transportasi turun 0,50%, sektor infrastruktur turun 0,42%, sektor teknologi turun 0,31%, sektor non siklikal turun 0,28%, sektor keuangan turun 0,19%, sektor siklikal turun 0,03% dan sektor properti turun 0,02%.
Sedangkan, tiga sektor lainnya berada di zona hijau, dipimpin oleh sektor energi yang menguat 1,18%, sektor bahan baku naik 0,42%, dan sektor industri naik 0,36%.
Di sisi lain, indeks LQ45 naik 0,04% ke 938, indeks IDX30 naik 0,09% ke 489, indeks MNC36 naik 0,25% ke 350, sedangkan indeks JII terkoreksi 0,09% ke 590.
Deretan saham yang masuk top gainers adalah PT Batavia Prosperindo Trans Tbk (BPTR) naik 34,67% ke Rp268, PT Toba Pulp Lestari Tbk (INRU) naik 18,12% ke Rp945, dan PT Indonesia Prima Property Tbk (OMRE) naik 20,38% ke Rp945.
Sedangkan sejumlah saham yang menduduki top losers yaitu PT Isra Presisi Indonesia Tbk (ISAP) turun 9,89% ke Rp82, PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK) turun 6,98% ke Rp120, dan PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS) turun 6,72% ke Rp222.
Sementara, tiga saham yang teraktif diperdagangkan antara lain PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS), dan PT MNC Energy Investments Tbk (IATA).
Pada sesi pertama hari ini, total volume saham yang diperdagangkan sebanyak 13,96 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp5 triliun dan frekuensi sebanyak 736.643 kali. Sementara itu, tercatat sebanyak 236 saham harganya naik, 245 saham terkoreksi, dan 220 saham harganya stagnan.
Meski IHSG ditutup menguat, mayoritas indeks sektoral berada di zona merah, dengan sektor kesehatan terkoreksi 0,51%, sektor transportasi turun 0,50%, sektor infrastruktur turun 0,42%, sektor teknologi turun 0,31%, sektor non siklikal turun 0,28%, sektor keuangan turun 0,19%, sektor siklikal turun 0,03% dan sektor properti turun 0,02%.
Sedangkan, tiga sektor lainnya berada di zona hijau, dipimpin oleh sektor energi yang menguat 1,18%, sektor bahan baku naik 0,42%, dan sektor industri naik 0,36%.
Di sisi lain, indeks LQ45 naik 0,04% ke 938, indeks IDX30 naik 0,09% ke 489, indeks MNC36 naik 0,25% ke 350, sedangkan indeks JII terkoreksi 0,09% ke 590.
Deretan saham yang masuk top gainers adalah PT Batavia Prosperindo Trans Tbk (BPTR) naik 34,67% ke Rp268, PT Toba Pulp Lestari Tbk (INRU) naik 18,12% ke Rp945, dan PT Indonesia Prima Property Tbk (OMRE) naik 20,38% ke Rp945.
Sedangkan sejumlah saham yang menduduki top losers yaitu PT Isra Presisi Indonesia Tbk (ISAP) turun 9,89% ke Rp82, PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK) turun 6,98% ke Rp120, dan PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS) turun 6,72% ke Rp222.
Sementara, tiga saham yang teraktif diperdagangkan antara lain PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS), dan PT MNC Energy Investments Tbk (IATA).
(ind)
Explore More