Segarnya Es Warna-warni saat Bulan Puasa, Penasaran Berapa Omzetnya?
loading...
A
A
A
Di tengah tingginya permintaan saat bulan puasa, bahkan dari jam 2 siang buka sampai dagangan habis, terkadang tidak ada waktu luang untuk dirinya duduk sejenak.
Pasalnya, pembeli terus berdatangan sehingga dirinya harus terus melayani dan membungkuskan es satu per satu. "Tidak ada duduk, kita bungkus-bungkus saja terus, tapi kalau cuaca hujan ya kita nyantai-nyantai saja dulu," tukasnya.
Bima mengaku sudah berjualan es warna-warni ini sejak 6 tahun silam. Awalnya ide berjualan itu dalam rangka menyambut bulan puasa.
Dirinya juga masih ingat, saat awal membuka usaha tersebut diawali dengan menjual dua termos es atau setara dengan 80 porsi setiap harinya. Dia pun bersyukur karena saat ini dagangannya bisa laku ratusan porsi per hari.
Pasalnya, pembeli terus berdatangan sehingga dirinya harus terus melayani dan membungkuskan es satu per satu. "Tidak ada duduk, kita bungkus-bungkus saja terus, tapi kalau cuaca hujan ya kita nyantai-nyantai saja dulu," tukasnya.
Bima mengaku sudah berjualan es warna-warni ini sejak 6 tahun silam. Awalnya ide berjualan itu dalam rangka menyambut bulan puasa.
Dirinya juga masih ingat, saat awal membuka usaha tersebut diawali dengan menjual dua termos es atau setara dengan 80 porsi setiap harinya. Dia pun bersyukur karena saat ini dagangannya bisa laku ratusan porsi per hari.
(ind)