Erick Thohir Pastikan Merger BUMN Karya Tidak Menghambat Tender Proyek Infrastruktur

Kamis, 04 Mei 2023 - 15:25 WIB
loading...
Erick Thohir Pastikan...
Menteri BUMN Erick Thohir. FOTO/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memastikan merger BUMN Karya perusahaan pelat merah di sektor infrastruktur tidak menghambat tender proyek saat ini.

BUMN Karya sedang melakukan tender untuk sejumlah proyek infrastruktur di dalam negeri. Erick mengatakan proses pengadaan itu tetap berjalan, meski perseroan masuk dalam rencana konsolidasi.

"Tapi jangan sampai merger konsolidasi ini menghambat pembangunan. Kan mereka sedang tander-tander tiba-tiba dikonsolidasi ganti kontrak, nah ini yang kita juga gitu," ujar Erick saat ditemui di Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (4/5/2023).



Terkait konsolidasi BUMN Karya, pemerintah mengantongi dua opsi yakni penggabungan (merger) dan sistem kepemilikan.

Erick mengatakan, BUMN Karya yang menjadi 'pasien' Holding Danareksa dan PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) akan di-merger-kan. Sementara perseroan di luar PPA dikonsolidasikan melalui skema sistem kepemilikan.

Dia mencontohkan penggabungan antara PT Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP) dan PT Wijaya Karya Tbk, (WIKA), lalu PT Hutama Karya (Persero) dan PT Waskita Karya Tbk (WSKT).

"Yang di PPA Danareksa rencananya di-merger-kan, tanya direksinya jangan tanya saya. Dia sudah presentasi ke saya cuma detail saya enggak ingat," kata dia.

Usai konsolidasi, Erick akan membuat segmentasi berdasarkan fokus bisnis perusahaan. Misalnya, BUMN Karya yang ahli (expertise) di jalan tol, perumahan, pembangunan kilang minyak, dan sektor lainnya.



Dari 10 perusahaan infrastruktur yang ada, rencananya akan dirampingkan menjadi empat perusahaan saja. Dalam kajian Kementerian BUMN, perampingan perlu dilakukan lantaran jumlah BUMN Karya cukup banyak atau mencapai 10 perusahaan. Jumlah itu di luar dari yang ditangani PPA/Danareksa
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2018 seconds (0.1#10.140)