Fakta Menarik Pesawat Terbesar Dunia Mendarat di Bali, Bisa Angkut 615 Penumpang
loading...
Pesawat penumpang komersial terbesar di dunia, Airbus tipe A380-800 mendarat di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, Kamis (1/6/2023). FOTO/dok.SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Ada sejumlah fakta menarik dibalik mendaratnya pesawat penumpang terbesar di dunia milik maskapai Emirates, Airbus A380-800 di Bali. Pesawat tersebut mendarat di Bandara Internasional I Ngurah Rai, Kamis (1/6/2023).
Pesawat asal maskapai Uni Emirat Arab (UEA) bakal melayani penerbangan rute Dubai-Denpasar-Dubai sejak 1 Juni 2023 ini hingga ke depannya. Berikut fakta menarik kedatangan Airbus A380-800 di Bandara Bali.
1. Angkut 615 Penumpang
Armada dengan bernomor penerbangan EK368 tersebut berangkat dari Dubai pada pukul 03:20 waktu setempat dan tiba di Bali pada pukul 16:35 WITA.
2. Mendarat perdana di Bali
Airbus A380 mengangkut 615 penumpang. Pemerintah daerah Bali optimis dengan mendaratnya pesawat penumpang ini kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali akan terus membaik, meski belum pulih sepenuhnya akibat pandemi Covid-19.
Dari Bali, pesawat A380 kembali melakukan penerbangan pada pukul 19:40 WITA dan tiba di Dubai pada pukul 00:45 waktu setempat. Terdapat tiga kelas kursi pada penerbangan perdana Emirates menggunakan pesawat A380 ke Bali.
3. Jadi Tulang Punggung Baru Bandara Bali
PT Angkasa Pura I (Persero) atau AP I menilai mencatat Airbus A380-800 akan menjadi tulang punggung baru bagi Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali. Pasalnya maskapai asal UEA itu.
Sejak 2016 lalu, Emirates menyumbang pertumbuhan trafik atau pergerakan penumpang yang cukup signifikan di Bandara Bali. Hingga 2019, presentasi traffic penumpang yang dikontribusikan berada di angka 23 persen.
"Emirates merupakan salah satu maskapai tulang punggung peningkatan trafik rute internasional di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali," ujar Direktur Utama AP I, Faik Fahmi, ditulis Minggu (4/6/2023).
4. Komitmen Kerja Sama Indonesia dan UEA
Awal beroperasinya A380 di Indonesia memaknai realisasi komitmen kerja sama pemerintah UEA melalui Emirates dengan otoritas di Tanah Air.
Pesawat asal maskapai Uni Emirat Arab (UEA) bakal melayani penerbangan rute Dubai-Denpasar-Dubai sejak 1 Juni 2023 ini hingga ke depannya. Berikut fakta menarik kedatangan Airbus A380-800 di Bandara Bali.
1. Angkut 615 Penumpang
Armada dengan bernomor penerbangan EK368 tersebut berangkat dari Dubai pada pukul 03:20 waktu setempat dan tiba di Bali pada pukul 16:35 WITA.
2. Mendarat perdana di Bali
Airbus A380 mengangkut 615 penumpang. Pemerintah daerah Bali optimis dengan mendaratnya pesawat penumpang ini kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali akan terus membaik, meski belum pulih sepenuhnya akibat pandemi Covid-19.
Dari Bali, pesawat A380 kembali melakukan penerbangan pada pukul 19:40 WITA dan tiba di Dubai pada pukul 00:45 waktu setempat. Terdapat tiga kelas kursi pada penerbangan perdana Emirates menggunakan pesawat A380 ke Bali.
3. Jadi Tulang Punggung Baru Bandara Bali
PT Angkasa Pura I (Persero) atau AP I menilai mencatat Airbus A380-800 akan menjadi tulang punggung baru bagi Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali. Pasalnya maskapai asal UEA itu.
Sejak 2016 lalu, Emirates menyumbang pertumbuhan trafik atau pergerakan penumpang yang cukup signifikan di Bandara Bali. Hingga 2019, presentasi traffic penumpang yang dikontribusikan berada di angka 23 persen.
"Emirates merupakan salah satu maskapai tulang punggung peningkatan trafik rute internasional di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali," ujar Direktur Utama AP I, Faik Fahmi, ditulis Minggu (4/6/2023).
4. Komitmen Kerja Sama Indonesia dan UEA
Awal beroperasinya A380 di Indonesia memaknai realisasi komitmen kerja sama pemerintah UEA melalui Emirates dengan otoritas di Tanah Air.
(nng)
Lihat Juga :
