Tercapai 30%, Realiasasi Anggaran Kemenhub Rp10,44 Triliun per Mei 2023
loading...
Kemenhub melaporkan realisasi pagu anggaran tahun 2023. FOTO/dok.SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melaporkan realisasi pagu anggaran tahun 2023 sebanyak Rp10,44 triliun hingga 31 Mei 202 dari pagu anggaran sebesar Rp33,41 triliun (setelah automatic adjustment) atau mencapai 30% dari pagu Rp34,79 triliun sebelum automatic adjustment.
"Kami laporkan bahwa dari anggaran 2023 Mei sudah 30% kita serap," kata Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dalam Rapat Kerja dengan Komisi V DPR RI di Jakarta, Selasa (6/6/2023).
Menhub mengatakan penyerapan anggaran di Kemenhub masih belum maksimal. Hal tersebut lantaran pihaknya sedang mempercepat pekerjaan yang harus diselesaikan. "Kami upayakan akan lebih baik dari tahun lalu, karena praktis kontrak-kontrak yang harus kami jalankan sudah kami lakukan," katanya.
Adapun rincian realisasi anggaran paling besar dialokasikan untuk belanja pegawai sebesar Rp1,75 triliun atau 45,9%, kemudian belanja barang sebesar Rp4,52 triliun atau 29,7%, serta belanja modal sebesar Rp4,17 triliun atau 26,5%.
Selanjutnya, Menhub menjabarkan bahwa saatpenerimaan negara bukan pajak (PNBP) telah mencapai Rp3,55 triliun dari target Rp8,06 triliun. Sementara itu, realisasi penerimaan dari BLU telah adalah senilai Rp552,7 miliar dari target Rp1,59 triliun.
Menhub mengatakan bahwa untuk meningkatkan realisasi pagu anggaran 2023 secara maksimal, pihaknya akan meningkatkan kualitas perencanaan dan meningkatkan kedisiplinan dalam melaksanakan rencana kegiatan.
Kemudian melakukan akselerasi pelaksanaan program, kegiatan, atau proyek dan melakukan percepatan pelaksanaan pengadaan barang atau jasa (PBJ). Selanjutnya, meningkatkan kualitas belanja melalui peningkatan efisiensi dan efektivitas belanja (value for money). Kemudian meningkatkan monitoring dan evaluasi.
"Kami laporkan bahwa dari anggaran 2023 Mei sudah 30% kita serap," kata Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dalam Rapat Kerja dengan Komisi V DPR RI di Jakarta, Selasa (6/6/2023).
Menhub mengatakan penyerapan anggaran di Kemenhub masih belum maksimal. Hal tersebut lantaran pihaknya sedang mempercepat pekerjaan yang harus diselesaikan. "Kami upayakan akan lebih baik dari tahun lalu, karena praktis kontrak-kontrak yang harus kami jalankan sudah kami lakukan," katanya.
Adapun rincian realisasi anggaran paling besar dialokasikan untuk belanja pegawai sebesar Rp1,75 triliun atau 45,9%, kemudian belanja barang sebesar Rp4,52 triliun atau 29,7%, serta belanja modal sebesar Rp4,17 triliun atau 26,5%.
Selanjutnya, Menhub menjabarkan bahwa saatpenerimaan negara bukan pajak (PNBP) telah mencapai Rp3,55 triliun dari target Rp8,06 triliun. Sementara itu, realisasi penerimaan dari BLU telah adalah senilai Rp552,7 miliar dari target Rp1,59 triliun.
Menhub mengatakan bahwa untuk meningkatkan realisasi pagu anggaran 2023 secara maksimal, pihaknya akan meningkatkan kualitas perencanaan dan meningkatkan kedisiplinan dalam melaksanakan rencana kegiatan.
Kemudian melakukan akselerasi pelaksanaan program, kegiatan, atau proyek dan melakukan percepatan pelaksanaan pengadaan barang atau jasa (PBJ). Selanjutnya, meningkatkan kualitas belanja melalui peningkatan efisiensi dan efektivitas belanja (value for money). Kemudian meningkatkan monitoring dan evaluasi.
(nng)
Explore More