Gelar RUPS, Laba Bersih LTLS Naik 17% Jadi Rp321 Miliar di Sepanjang 2022
loading...
A
A
A
JAKARTA - PT Lautan Luas Tbk (LTLS) melakukan Rapat Umum Pemegang Saham ( RUPS ) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 14 Juni 2023. Dalam RUPS, Direksi Lautan Luas melaporkan performa perusahaan selama 2022 dan rencana perusahaan di 2023.
Pada 2022, LTLS berhasil membukukan kenaikan laba bersih sebesar 17% dari Rp274,4 miliar jadi Rp321 miliar. Laba tersebut berasal dari pendapatan perseroan yang naik 18,7% menjadi Rp7,8 triliun dari Rp6,63 triliun pada 2021.
Pendapatan Lautan Luas pada 2022 berasal dari dalam negeri, terutama untuk pelanggan business to business (B2B) di industri pengolahan air, makanan minuman, personal & home care dan pakan ternak.
Karena pendapatan yang naik tersebut RUPS juga memutuskan untuk membagikan dividen sebesar 50 per lembar saham. Perlu diketahui juga Lautan Luas sendiri telah membagikan dividen interm pada tahun lalu sebesar Rp25 per lembar saham. Dengan bertambahnya dividen ini, maka dividen total LTLS pada tahun 2022 sebesar 75 per lembar saham.
Selain itu pada rapat ini, emiten distributor bahan kimia ini juga mengumumkan penambahan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI). PT Lautan Luas Tbk menambahkan 5 bidang usaha baru dalam kegiatan usahanya.
“Kami berharap dengan adanya penambahan bidang usaha baru akan memperkuat fokus usaha kami dalam industri pengolahan air dengan memberikan solusi yang lengkap dalam penjernihan air dan pengolahan limbah sesuai dengan kebutuhan air yang ada," ungkap Investor Relations Manager LTLS, Eurike Hadijaya.
Sambung Eurike menjelaskan, perseroan akan meneruskan strategi pertumbuhan kinerja berkelanjutan yang telah dicanangkan di 2023. “Kami akan senantiasa memperbarui teknologi, melakukan pengembangan produk dan pengembangan pasar, sehingga kami optimistis kinerja akan tetap meningkat di periode-periode berikutnya,” ujarnya dalam keterangan resminya.
LTLS selanjutnya akan membayarkan obligasi yang akan jatuh tempo pada Juli 2023 sejumlah Rp181,55 miliar, dengan sebagian besar menggunakan internal kas yang ada.
Pada 2022, LTLS berhasil membukukan kenaikan laba bersih sebesar 17% dari Rp274,4 miliar jadi Rp321 miliar. Laba tersebut berasal dari pendapatan perseroan yang naik 18,7% menjadi Rp7,8 triliun dari Rp6,63 triliun pada 2021.
Pendapatan Lautan Luas pada 2022 berasal dari dalam negeri, terutama untuk pelanggan business to business (B2B) di industri pengolahan air, makanan minuman, personal & home care dan pakan ternak.
Karena pendapatan yang naik tersebut RUPS juga memutuskan untuk membagikan dividen sebesar 50 per lembar saham. Perlu diketahui juga Lautan Luas sendiri telah membagikan dividen interm pada tahun lalu sebesar Rp25 per lembar saham. Dengan bertambahnya dividen ini, maka dividen total LTLS pada tahun 2022 sebesar 75 per lembar saham.
Selain itu pada rapat ini, emiten distributor bahan kimia ini juga mengumumkan penambahan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI). PT Lautan Luas Tbk menambahkan 5 bidang usaha baru dalam kegiatan usahanya.
“Kami berharap dengan adanya penambahan bidang usaha baru akan memperkuat fokus usaha kami dalam industri pengolahan air dengan memberikan solusi yang lengkap dalam penjernihan air dan pengolahan limbah sesuai dengan kebutuhan air yang ada," ungkap Investor Relations Manager LTLS, Eurike Hadijaya.
Sambung Eurike menjelaskan, perseroan akan meneruskan strategi pertumbuhan kinerja berkelanjutan yang telah dicanangkan di 2023. “Kami akan senantiasa memperbarui teknologi, melakukan pengembangan produk dan pengembangan pasar, sehingga kami optimistis kinerja akan tetap meningkat di periode-periode berikutnya,” ujarnya dalam keterangan resminya.
LTLS selanjutnya akan membayarkan obligasi yang akan jatuh tempo pada Juli 2023 sejumlah Rp181,55 miliar, dengan sebagian besar menggunakan internal kas yang ada.
(akr)