Sri Mulyani Sebut OPEC Pangkas Produksi Minyak Positif bagi RI

Kamis, 01 Desember 2016 - 22:25 WIB
Sri Mulyani Sebut OPEC Pangkas Produksi Minyak Positif bagi RI
Sri Mulyani Sebut OPEC Pangkas Produksi Minyak Positif bagi RI
A A A
JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani justru menyebut dampak OPEC yang meminta negara anggota memangkas produksi minyak akan positif bagi Indonesia. Naiknya harga akibat pemangkasan tersebut dinilai dapat meningkatkan pendapatan negara dari sektor minyak dan gas (migas).

Menurutnya, pemangkasan sebesar 5% tersebut akan mendorong harga minyak lebih tinggi tahun depan. Sehingga, kinerja industri migas di Tanah Air dapat kembali meningkat. (Baca: Indonesia Bekukan Sementara Keanggotaan di OPEC)

"Yang harus kita simak kalau OPEC melakukan pemotongan dengan cukup kredibel menyebabkan harga minyak meningkat dan dengan kenaikan harga minyak akan memberikan dampak positif ke penerimaan negara," ujarnya di Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Jakarta, Kamis (1/12/2016).

Mantan direktur pelaksana Bank Dunia ini menyampaikan, jika pemerintah tetap berkomitmen untuk tidak memangkas jumlah produksi dan masih sesuai dengan postur APBN maka tidak akan berdampak negatif. Dari sisi produksi minyak akan tetap aman.

"Kalau pembekuan itu, menteri ESDM memutuskan kita tetap komitmen untuk memproduksi jumlah minyak sesuai asumsi APBN kita 815 ribu barel per hari, maka tidak akan mempengaruhi. Paling tidak dari volume priduksi," terang dia.

Di luar itu, pihaknya belum bisa memberikan penjelasan apa-apa terkait keluarnya Indonesia sementara dari OPEC karena belum ada pembicaraan dengan Menteri ESDM Ignasius Jonan. Menurutnya, keputusan OPEC itu sangat mengejutkan.

"Saya belum komunikasi ke menteri ESDM karena keputusan OPEC itu dilakukan pada last minute. Ini elemen surprise dari OPEC untuk bisa sama-sama menyepakati pemotongan jumlah produksi yang diharapkan memberikan dampak ke harga minyak dunia seperti yang diharapkan OPEC," jelasnya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5671 seconds (0.1#10.140)