Bidik Segmen Menengah Atas, BTN dan Summarecon Sinergi Pembiayaan KPR
loading...
A
A
A
BEKASI - PT Bank Tabungan Negara Tbk. ( BTN ) kian agresif mendorong peningkatan pangsa pasar kredit kepemilikan rumah (KPR) non subsidi. Pasalnya, saat ini KPR perseroan masih didominasi dari segmen subsidi. Salah satu strategi yang dilakukan adalah mendorong kerjasama dengan developer besar dengan proyek menegah atas.
Salah satu strategi BTN untuk mencapai target tersebut adalah dengan meresmikan Sales Center KPR BTN di Jakarta pada Juni lalu. Sales Center ini dikhususkan untuk melayani penyaluran KPR segmen emerging affluent. Selain itu Sales Center KPR ini merupakan bagian transformasi yang dilakukan BTN dalam rangka Expand to New Business Area.
Bank spesialis perumahan ini menawarkan berbagai promo menarik seperti suku bunga kredit yang rendah dan kompetitif mulai dari 2,99%. Selain itu, Sales Center KPR BTN juga memberikan Priority Lane serta Dedicated Processing Person sehingga berkas developer menjadi prioritas untuk diproses terlebih dahulu dengan service level agreement (SLA), proses yang lebih cepat.
Mochamad Yut Penta Senior Vice President (SVP) Non-Subsidized Mortgage and Personal Lending Division PT Bank Tabungan Negara Tbk. mengatakan kita ingin meningkatkan penguasaan pasar (market share) non subsidi, dimana potensi pembiayaan KPR Rp1 miliar ke atas potensinya masih sangat besar.
Mochamad Yut Penta menambahkan, seperti saat ini kita baru saja bekerjasama dengan proyek Summarecon Crown Gading yang merupakan proyek perumahan berkonsep skala kota dengan harga rumahnya saat ini mulai dari Rp1 miliar. Dan dalam kerjasama ini, BTN memberikan suku bunga fix 2.99 selama setahun dan juga bebas biaya provisi dan administrasi.
"Kita dikenal secara tradisional sudah menguasai segmen menegah bawah, maka kita berstrategi dan juga fokus di segmen menengah atas. Bukan berarti kita meninggalkan segmen menegah bawah yang sudah kita kuasai, tapi kita ingin memperluas pasar dengan mengembangkan new business area," jelas Mochamad Yut dalam acara Penandatanganan Kerjasama KPR BTN dengan Summarecon Marketing Gallery Summarecon Crown Gading, Kamis (27/03/2023).
Sementara, Executive Director Summarecon Agung Albert Luhur menyatakan, sinergi dengan Bank BTN ini merupakan langkah bisnis yang harus dilakukan karena akan memberikan pilihan pembiayaan pada konsumen. Selain itu menurutnya lagi, Bank BTN memberikan penawaran yang menarik, selain suku bunga menarik juga ada memberikan kecepatan pelayanan KPR.
"Sinergi pembiayaan KPR dengan bank BTN ini tentunya akan memberikan pilihan pada konsumen. Konsumen adalah pembeli dan tentunya mereka akan memilih yang terbaik, dan BTN dalam kerjasama ini akan memberikan pelayanan baru yang maksimal, dan sekali lagi ujungnya konsumen yang akan diuntungkan," tegas Albert Luhur.
Albert menambahkan saat ini di Summarecon Crown Gading sudah dipasarkan 2 klaster sejak Oktober 2022 lalu. Dimana klaster pertama sudah sold out dengan jumlah berkisar hampir 400 unit dengan harga unit rumah mulai dari Rp1 miliar.
Salah satu strategi BTN untuk mencapai target tersebut adalah dengan meresmikan Sales Center KPR BTN di Jakarta pada Juni lalu. Sales Center ini dikhususkan untuk melayani penyaluran KPR segmen emerging affluent. Selain itu Sales Center KPR ini merupakan bagian transformasi yang dilakukan BTN dalam rangka Expand to New Business Area.
Bank spesialis perumahan ini menawarkan berbagai promo menarik seperti suku bunga kredit yang rendah dan kompetitif mulai dari 2,99%. Selain itu, Sales Center KPR BTN juga memberikan Priority Lane serta Dedicated Processing Person sehingga berkas developer menjadi prioritas untuk diproses terlebih dahulu dengan service level agreement (SLA), proses yang lebih cepat.
Mochamad Yut Penta Senior Vice President (SVP) Non-Subsidized Mortgage and Personal Lending Division PT Bank Tabungan Negara Tbk. mengatakan kita ingin meningkatkan penguasaan pasar (market share) non subsidi, dimana potensi pembiayaan KPR Rp1 miliar ke atas potensinya masih sangat besar.
Mochamad Yut Penta menambahkan, seperti saat ini kita baru saja bekerjasama dengan proyek Summarecon Crown Gading yang merupakan proyek perumahan berkonsep skala kota dengan harga rumahnya saat ini mulai dari Rp1 miliar. Dan dalam kerjasama ini, BTN memberikan suku bunga fix 2.99 selama setahun dan juga bebas biaya provisi dan administrasi.
"Kita dikenal secara tradisional sudah menguasai segmen menegah bawah, maka kita berstrategi dan juga fokus di segmen menengah atas. Bukan berarti kita meninggalkan segmen menegah bawah yang sudah kita kuasai, tapi kita ingin memperluas pasar dengan mengembangkan new business area," jelas Mochamad Yut dalam acara Penandatanganan Kerjasama KPR BTN dengan Summarecon Marketing Gallery Summarecon Crown Gading, Kamis (27/03/2023).
Sementara, Executive Director Summarecon Agung Albert Luhur menyatakan, sinergi dengan Bank BTN ini merupakan langkah bisnis yang harus dilakukan karena akan memberikan pilihan pembiayaan pada konsumen. Selain itu menurutnya lagi, Bank BTN memberikan penawaran yang menarik, selain suku bunga menarik juga ada memberikan kecepatan pelayanan KPR.
"Sinergi pembiayaan KPR dengan bank BTN ini tentunya akan memberikan pilihan pada konsumen. Konsumen adalah pembeli dan tentunya mereka akan memilih yang terbaik, dan BTN dalam kerjasama ini akan memberikan pelayanan baru yang maksimal, dan sekali lagi ujungnya konsumen yang akan diuntungkan," tegas Albert Luhur.
Albert menambahkan saat ini di Summarecon Crown Gading sudah dipasarkan 2 klaster sejak Oktober 2022 lalu. Dimana klaster pertama sudah sold out dengan jumlah berkisar hampir 400 unit dengan harga unit rumah mulai dari Rp1 miliar.
(nng)