Isu LPG 3 Kg Langka Dinilai Tidak Akurat, Pengamat Desak Aturan Direvisi

Sabtu, 29 Juli 2023 - 11:25 WIB
loading...
Isu LPG 3 Kg Langka...
Isu kelangkaan LPG 3 Kg di sejumlah daerah dinilai tidak mencerminkan kondisi ketersediaan stok yang sebenarnya. Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Pengamat kebijakan energi Sofyano Zakaria menilai isu kelangkaan LPG 3 Kg di sejumlah daerah belakangan ini tidak akurat. Pasalnya, hanya segelintir saja dari ribuan pangkalan yang mengalami kekosongan sementara stok LPG bersubsidi.

"Dalam satu kabupaten itu paling tidak terdapat 4-5 unit SPBE yang juga adalah depo penampungan LPG, ada sekitar 20 agen dan setidaknya ada 2.000-an pangkalan LPG 3 Kg. Apakah semuanya tidak ada persediaan alias tidak ada stok LPG-nya?" kata dia di Jakarta, Sabtu (29/7/2023).

Dia mencontohkan kasus kelangkaan yang disebut terjadi di Medan, di mana hanya 14 pangkalan saja dari sebanyak 3.675 pangkalan yang ada yang kehabisan stok. "Artinya persentasenya hanya 0,4% saja dari total pangkalan yang ada," cetusnya.



Hal yang sama berlaku di daerah lain yang disebut-sebut mengalami kelangkaan, seperti di Kediri yang hanya 16 pangkalan saja yang mengalami kekosongan stok dari 2.754 pangkalan yang ada. Lalu, di Malang dari 1.742 pangkalan yang ada, kekosong stok sesaat hanya terjadi di 12 pangkalan. "Di Sulsebar juga hanya 5 pangkalan yang kosong dari 1.094 pangkalan yang ada, ini hanya 0,5% dari total pangkalan yang ada," paparnya.

Kekosongan stok di pangkalan itu pun menurutnya hanya bersifat sementara karena tengah menunggu pengiriman LPG dari agen. Karena itu, Sofyano mengatakan perlu ada pemetaan secara akurat kekosongan LPG bersubsidi terjadinya di mana saja.



Dia juga menyarankan agar dilakukan pembuktian mengenai kebenaran info kelangkaan dengan melakukan uji berupa operasi pasar LPG 3 Kg di daerah yang tak mengalami kelangkaan. Sofyano meyakini, ketika operasi pasar digelar, LPG 3 Kg yang ditawarkan dalam operasi pasar tersebut pasti akan tetap habis diserbu pembeli.

Hal itu, kata dia, menunjukkan bahwa tanpa aturan yang jelas dan tegas, barang bersubsidi tersebut tetap akan diserbu, termasuk oleh mereka yang sebetulnya tidak berhak. Karena itu, Sofyano mendorong dilakukannya pengawasan dan pembinaan terhadap distribusi dan juga lembaga penyalur oleh pemerintah daerah (pemda) sebagaimana diatur dalam Peraturan Bersama Mendagri dan Menteri ESDM Nomor 17 Tahun 2011 dan Nomor 05 Tahun 2011.

"Presiden sudah harus segera merevisi Perpres No 104 Tahun 2007 tentang Penyediaan Pendistribusian dan Penetapan Harga LPG 3 Kg dengan secara tegas, jelas, dan rinci, menetapkan siapa yang berhak atas LPG 3 Kg dan sanksi hukumnya jika ketentuan tersebut dilanggar," pungkasnya.
(fjo)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Arus Balik, Pertamina...
Arus Balik, Pertamina Patra Niaga Perkuat Distribusi Energi di Maluku
Pertamina Patra Niaga...
Pertamina Patra Niaga Gelar Ramp Check Pastikan Armada Mobil Tangki Siap Operasi
Wamen ESDM dan Pertamina...
Wamen ESDM dan Pertamina Patra Niaga Pastikan Distribusi Energi di Sumbar Aman
Kunjungi Pangkalan di...
Kunjungi Pangkalan di Kota Bandung, Wamen BUMN Pastikan Stok LPG 3 Kg Aman
Pastikan Ketersediaan,...
Pastikan Ketersediaan, Ribuan Agen dan Pangkalan LPG 3 Kg Disiagakan Jelang Lebaran
453 Kapal PTK Kawal...
453 Kapal PTK Kawal Kelancaran Angkutan BBM dan LPG Ramadan-Idulfitri
Pasokan BBM dan LPG...
Pasokan BBM dan LPG di Sumbagsel Jelang Idulfitri Dipastikan Aman
Kebutuhan BBM dan LPG...
Kebutuhan BBM dan LPG Tinggi, Satgas Ramadan dan Idulfitri Pertamina Memudahkan
Jelang Hari Raya, Menteri...
Jelang Hari Raya, Menteri ESDM Cek Langsung Stok dan Kualitas BBM di Baubau
Rekomendasi
Its Family Time! Waktunya...
It's Family Time! Waktunya Istirahat dari Rutinitas Kerja, Bareng Second Account dan My Comic Boyfriend di GTV!
Macet Horor di Tanjung...
Macet Horor di Tanjung Priok Bikin Stres Sopir Angkot
Biodata dan Agama Frank...
Biodata dan Agama Frank Sanchez: Monster Tinju Kuba Calon Penakluk Daniel Dubois
Berita Terkini
Pasarkan Produk Green...
Pasarkan Produk Green Coke, Pertachem Dorong Hilirisasi Nasional
56 menit yang lalu
Transformasi ESG Berbasis...
Transformasi ESG Berbasis Teknologi, Envicount Luncurkan Platform Inovatif
1 jam yang lalu
Siasati Tarif Trump,...
Siasati Tarif Trump, RI Siap Genjot Pasar Ekspor Eropa dan Australia
2 jam yang lalu
Dukungan BRI Antar Usaha...
Dukungan BRI Antar Usaha Lokal Perhiasan Batu Alam Rambah Pasar Internasional
4 jam yang lalu
AS Menang Banyak? Ini...
AS Menang Banyak? Ini Tawaran Indonesia dalam Negosiasi Tarif
4 jam yang lalu
Tren Baru: Transformasi...
Tren Baru: Transformasi Konsep Mal ke Modern Culture untuk Urban Lifestyle
4 jam yang lalu
Infografis
Ini 3 Negara Musuh AS...
Ini 3 Negara Musuh AS yang Tidak Terkena Tarif Impor Trump
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved